Gerak Cepat Pj Gubernur Sumsel H. Agus Fatoni Salurkan Bantuan Bagi Masyarakat Kabupaten OKU Korban Bencana
Mewakili Pj Gubernur Sumsel H Agus Fatoni, Kalaksa BPBD Sumsel Muhammad Iqbal Alisyahbana, S.STP, MM bersama Pj Bupati OKU H Teddy Meilwansyah saat penyerahan bantuan untuk korban banjir di OKU.--
SUMATERAEKSPRES.ID-Begitu mendapatkan laporan bencana Banjir yang terjadi di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Pj Gubernur Sumsel H. Agus Fatoni langsung melakukan gerak cepat penanggulangan bencana.
Melalui Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumsel Muhammad Iqbal Alisyahbana, S.STP, BPBD Sumsel segera menurunkan Tim Reaksi Cepat dan Tim Pemberian Pelayanan Kesehatan oleh unit UPTB Trauma Center & Pelayanan Kesehatan BPBD Sumsel serta Pemberian Pelayanan Psikososial guna upaya penanggulangan bencana ke lokasi bencana.
BACA JUGA:Paiker Berangsur Surut, Pj Bupati Imbau Warga Tetap Waspadai Banjir Susulan
BACA JUGA:Jalan Putus, Gedung Sekolah Nyaris Ambruk, Banjir Susulan Terjang Paiker
Sementara itu, BPBD OKU juga melakukan koordinasi dengan instansi terkait seperti TNI. POLRI, Gempa Sabatra, Aparatur Kecamatan/Desa/Kelurahan dan warga setempat.
Selanjutnya dengan koordinasi yang cepat, berbagai pihak langsung menurunkan personil dan peralatan kelokasi banjir untuk melakukan evakuasi terhadap warga yang terdampak. Selanjutnya, BPBD OKU langsung meninjau lokasi banjir untuk melakukan kaji cepat yang akan disampaikan ke Gubernur Sumsel, BPBD Provinsi Sumsel dan BNPB.
Pusdalops BPBD KAB. OKU melakukan pemantauan terhadap cuaca 1x24 jam dan meneruskan peringatan dini ke masyarakat dan Instansi terkait yang disampaikan oleh pihak BMKG, guna meminimalisir korban dan evakuasi warga yang terjebak banjir segera dilakukan dengan menggunakan berbagai perlengkapan penyelamatan yang ada.
Lokasi banjir yang terjadi di Kecamatan Baturaja Barat menimpa beberapa desa dan kelurahan yakni Kelurahan Tanjung Agung, Talang Jawa, Air Gading, Saung Naga, Batu Kuning. Sedangkan desa yang terdampak yakni Desa Tanjung Karang, Laya, Karang Endah, Batu Putih, Pusar.
Selain itu beberapa kelurahan dan desa di Kecamatan Baturaja Timur juga terdampak banjir luapan sungai tersebut yakni Kelurahan Sekarjaya, Baturaja Permai, Baturaja Lama, Kemala Raja, Sukaraya dan yang terakhir Desa Air Paoh.
Berdasarkan laporan dari BPBD OKU, Banjir tersebut terjadi akibat, hujan dengan intensitas sedang sampai dengan lebat di beberapa wilayah di Kabupaten OKU dengan durasi waktu yang cukup lama.
Hal itu menyebabkan debit air Sungai Ogan mengalami kenaikan yang cukup signifikan dari hulu Sungai Ogan dan beberapa anak sungai lainnya sehingga menyebabkan terjadinya banjir di dua wilayah Kecamatan tersebut.
Akibatnya ratusan rumah terendam atau sekitar 224 rumah dan puluhan warga sekitar 208 KK yang harus mengungsi ke tempat yang lebih tinggi. Beruntung tidak ada korban jiwa saat banjir terjadi kali ini.
Kepala Pelaksana BPBD Sumsel Muhammad Iqbal Alisyahbana, S.STP, MM didampingi Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Sumsel Mirwansyah, SKM., MKM. Meninjau langsung lokasi kejadian bencana banjir di Kabupaten OKU, (09/05/2024) menjelaskan, kondisi saat ini, Air sudah mulai surut sehingga sebagian warga sudah bisa pulang untuk mulai membersihkan rumah dan perabotan rumah yang terkena dan terendam banjir.
“Untuk mencegah terjadinya wabah penyakit yang biasa terjadi akibat banjir, kami melalui UPTB Trauma Center dan Pelayanan Kesehatan hingga hari ini (Kamis 9 Mei 2024) melakukan pemeriksaan kesehatan serta pengobatan kepada korban bencana Banjir. Dan ditemukan sebanyak 177 warga yang terindentifikasi sakit dengan berbagai diagnose mulai dari hipertansi, sakit maag, gatal gatal, diare, sakit kepala, nyeri sendi, ISPA” papar Iqbal.