Kisah Inspiratif Martondi Lubis: Dari Desa Kecil Menuju Panggung Pilkada Pasaman Barat!
H Martondi Lubis, tokoh independen yang siap melaju dalam Pilkada Pasaman Barat 2024 ini.-Foto: Dok. Pribadi-
PADANG,SUMATERAEKSPRES.ID - Mendapat dukungan penuh dari berbagai tokoh dari Pasaman Barat yang berada diperantauan seperti IKBP Jaya (Ikatan Keluarga Pasaman Barat Jakarta Raya) organisasi kerukunan keluarga kecamatan Koto Balingka (K4B), dan tentunya para pengusaha dan tokoh lain dari Pasaman Barat, salah satunya pengusaha property dan batubara yaitu Torkis Nasution.
Calon independen H Martondi Lubis, siap melaju untuk memajukan daerahnya Pasaman Barat semakin maju.
Sebenernya siapakah tokoh perantauan ini yang berasal dari Pasaman Barat?, dan bagaimana kisah suksesnya serta keinginannya untuk mengabdi kepada Pasaman barat secara lahir dan bathin dengan sebuah gagasan “ Melaju demi Pasaman Barat Maju “ di Pilkada Pasbar 2024 ini.
Diketahui bahwa sejak kecil ia sudah mulai menunjukan kegigihannya dalam menuntut ilmu. Semangat untuk mendapatkan pengetahuan dan melanjuti jenjang pendidikan selanjutnya sangat tinggi.
BACA JUGA:11 Calon Siap Dampingi Rasyid Rajasa, Hasil Penjaringan Diserahkan ke Rakornas PAN
BACA JUGA:Rekrutmen Penyelenggara Pilkada Ogan Ilir Diintai Dugaan Pungli, GMNI Buka Posko Pengaduan
Bahkan dimulai dari sekolah dasar, ia sudah harus meninggalkan kampung halaman dan bersekolah dasar di SDN 02 Silaping, kemudian melanjutkan ke Sekolah Menengah Pertama Negeri 1, Silaping Kecamatan Ranah Bantahan. Dengan berbagai kesulitan, diantaranya ekonomi keluarga.
Namun dengan semangat tinggi dan dukungan kuat dari keluaraga, begitu tamat SMP Silaping, lelaki yang aktif dan komunikatif ini melanjutkan pendidikan ke Sekolah menengah Atas Adabiah Padang.
Meski dengan perjuangan yang mengetirkan, cari kerja sampingan untuk bisa membantu ekonomi dan keperluan sekolah, semua dinikmatinya dengan tetap bergembira tanpa mengurangi semangatnya, Martondi pun tak patah semangat untuk melanjutkan ke Akademi Ilmu komunikasi Padang, tak heran beliau merupakan ahli komunikasi dan mengerti dunia penyiaran lingkup bidang pers. Selama kuliah bahkan beliau menjadi Ketua Senat Mahasiswa.
Tamat dari Akademi Ilmu Komunikasi Padang. Martondi melanjutkan pendidikan ke Jakarta, kemudian diterima di Fakultas Hukum Universitas Indonesia dan menjadi anggota PERADI, terus mematangkan ilmunya yang lebih specifik di bidang kenotariatan dan melanjutkan program S2 pada Magister Kenotariatan Universitas Jayabaya.
BACA JUGA:Hasil Survei LKPI: Herman Deru Mendominasi Pemilih Prabowo-Gibran di Sumsel
BACA JUGA:4 Pasangan Diprediksi Siap Bersaing di Pilkada Palembang: Siapa yang Unggul?
Pendidikan non formal dan pelatihan yang diikuti anatara lain ; Workshop Nasional Perpajakan – Lembaga Kajian Hukum Fiskal Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Kampus UI Depok September 2007, Pendidikan Perpajakan setara brevet A-B Angkatan XXII Fakultas Hukum Universitas Indonesia (UI)Depok, Pendidikan dan diklat khusus profesi Advokat (DKPA). Workshop Nasional Ekonomi Syari’ah, Bandung, Mei 2013 dan Workshop Nasional Hukum Kepailitan dan PKPU, Jakarta, Juli 2013.
Masih dalam bidang organisasi, tercatat sebagai Ketua Umum Organisasi Kerukunan keluarga kecamatan koto Balingka (K4B) 2010-2020, wakil ketua Dewan Pembina Organisasi kerukunan Keluarga kecamatan Koto Balingka (K4B), Jakarta 2021- sekarang.