Banjir Besar Melanda OKU, 1.695 Unit Rumah Masih Terendam, Begini Situasinya Saat Ini!

BMKG memperingatkan potensi bencana banjir di Sumatera Selatan saat masuknya masa peralihan musim-foto: ist-

BATURAJA, SUMATERAEKSPRES.ID - Meskipun banjir yang melanda sebagian daerah di OKU pada Selasa 7 Mei 2024 telah mulai surut pada Rabu 8 Mei 2024, namun beberapa daerah masih terendam. 

Bagian hilir, yang kini terdampak banjir setelah meluapnya Sungai Ogan, termasuk di Kecamatan Lubuk Batang dan Peninjauan. 

Meskipun belum ada laporan resmi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) OKU tentang jumlah warga yang terdampak di wilayah hilir. 

"Belum ada laporan jumlah warga yang terdampak di bagian hilir," kata Kepala Pelaksana BPBD OKU, Yanuar Efendi, pada Rabu, 8 Mei 2024.

BACA JUGA:Telkomsel Gelar Internet BAIK Series 8 untuk Dorong Literasi Digital bagi 1.000 Pelajar dan Guru

BACA JUGA:WOW! Demi Cita Rasa Nusantara, Katering Jemaah Haji di Makkah Gunakan Bumbu Indonesia Lebih dari 70 Ton

Data yang diperoleh pada Selasa, 7 Mei 2024 mencatat bahwa ada sebanyak 1.695 unit rumah yang terendam, yang dilaporkan kepada BPBD Sumsel. 

Kejadian ini tersebar di Kecamatan Baturaja Timur dan Baturaja Barat. 

"Kita masih menunggu laporan data dari hilir," tambahnya. 

Dari data yang ada, terdapat dua jembatan gantung yang putus, yaitu Jembatan Gantung Desa Pusar dan Karang Agung.

Camat Peninjauan, Novri Zaldi, mengungkapkan bahwa beberapa desa di wilayahnya terdampak banjir, seperti Kepayang, Belimbing, dan Durian. 

BACA JUGA:Waduh, Ada Dugaan Terjadi Pelanggaran Berat, Desakan Muswilub PPP Sumsel Mengemuka

BACA JUGA:Titip Pesan Jaga Kepuasan Jamaah Haji, Irjen Faisal Ali Hasyim Lepas 437 Petugas PPIH Arab Saudi

Terdapat sekitar 700 rumah di Desa Kepayang yang terdampak, dengan kondisi paling parah terjadi di dusun 2 dan 3, di mana sekitar 200 rumah di Desa Kepayang bagian dalam terendam.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan