Pacu Minat Baca dan Literasi Siswa
PALEMBANG – Pembelajaran tak hanya berlangsung di runag kelas, tapi juga di luar kelas seperti kunjungan ke industri. Demi belajar jurnalistik, 170 siswa kelas IX SMP Negeri 1 Indralaya pun melakukan kunjungan edukasi ke Kantor Graha Pena, Sumatera Ekspres bersama para guru dan wakil kepala sekolah, kemarin (21/3).
Waka Kurikulum SMP Negeri 1 Indralaya, Devi Sri Hartini SPd mengatakan kunjungan ini dalam rangka memberikan pengalaman belajar yang lebih nyata dan menyenangkan melalui kunjungan edukasi out door learning activities spensaindra
"Selain ke Kantor Sumatera Ekspres, kami juga ke Museum Balaputra Dewa untuk mata pelajaran (mapel) IPS, Graha Teknologi untuk mapel IPA, Gramedia untuk mapel Bahasa Indonesia dan literasi. Kami juga ke OPI Mall untuk mapel IPS dan Matematika," ujarnya, kemarin. Antusias siswa pun sangat luar biasa.
BACA JUGA : Tiga Lahan Ganggu Pekerjaan FO
"Ini wujud meningkatkan minat membaca dan literasi para siswa melalui media cetak seperti koran Sumatera Ekspres," ujarnya seraya mengatakan ini juga wujud sharing ilmu mengingat SMPN 1 Indralaya juga ada jurnalistik sekolah, seperti pembuatan mading. Desta, siswa kelas IX sangat senang dengan kunjungan tersebut. "Kami bisa belajar banyak hal, belajar bagaimana proses pembuatan hingga mencetak koran. Bertanya seputar kerja wartawan, iklan, dan pemasaran," ujarnya.
Pemred Sumatera Ekspres, Martha Hendratmo menjelaskan proses pembuatan berita dari wartawan di lapangan hingga proses pencetakan setelah dilakukan proses editing. "Sesuai kode etik jurnalis, sebuah berita harus ada narasumber yang didapat dari hasil wawancara. Dalam pembuatan berita harus ada 5W1H," jelasnya.
Ia mengatakan, media cetak (koran, red) soal akurasi suatu berita lebih bisa dipertanggungjawabkan dan tidak diragukan dibanding online. "Sumatera Ekspres punya inovasi terbaru mengenai koran Sumeks Online yang bisa diakses dan dibaca lewat hp," terangnya, seraya mengatakan Sumatera Ekspres punya koran hybrid. Setiap kabupaten/kota memiliki koran lokal daerah. "Kita menjangkau semua daerah yang ada di Sumsel bahkan Sumbagsel. Ada sekitar 200 koran grup Sumatera Ekspres," pungkasnya. (nni/fad)