Antre BBM Subsidi di SPBU, Mobil Kijang Tiba-Tiba Terbakar, Berisi Jeriken Minyak Ukuran 20 Liter, Nah Lho!
TERBAKAR: Mobil Kijang nopol BG 1704 D yang sedang antre Pertalite, tiba-tiba terbakar di areal SPBU Desa Kepur, Muara Enim, Selasa pagi (23/4). Dalam mobil didapati jeriken minyak ukuran 20 liter, sopirnya kabur. -FOTO: GITE/SUMEKS/IST-
*Saat Antre di SPBU, Sopir Pilih Kabur
MUARA EMIM, SUMATERAEKSPRES.ID - Mobil jenis Toyota Kijang Super nopol BG 1704 D, viral terbakar di areal SPBU Desa Kepur, Kabupaten Muara Enim, Selasa pagi, 23 April 2024. Api cepat membesar disertai kepulan asap hitam. Anehnya, sopir mobil warna biru itu memilih kabur.
Mobil itu sedang mengantre panjang di jalur mesin pertalite, di SPBU 24.313.88. Mendengar dan melihat ada teriakan mobil terbakar, pengendara yang lain cepat menjauhkan mobilnya dari antrean BBM subsidi tersebut.
Salah seorang petugas SPBU setempat, Putra, mengatakan dirinya tidak melihat langsung sumber api dari mobil tersebut. "Itu sekitar pukul 09.50 WIB. Kalau ledakan tidak terdengar, tapi api sudah ada. Jadi kami langsung berusaha memadamkan api pakai pemadam (apar)," ujarnya.
Namun api terus membesar, terutama di bagian kiri belakang mobil. Karena pemadaman menggunakan apar tidak berhasil, api baru padam setelah datang 2 mobil pemadam kebakaran. "Kalau mobil kijang warna biru itu sering lihat, tapi tidak hafal pelat nopolnya. Karena banyak yang sejenis itu," sebut Putra.
BACA JUGA:3 Tahun Lahirkan 306 Bayi Tabung, Estimasi Biaya Rp65-90 Juta
BACA JUGA:Puji Misi Bantuan ke Palestina
Setelah api berhasil dipadamkan, terlihat sisa jeriken berukuran 20 liter yang terbakar. Koordinator Pemadam, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Muara Enim, M Riswan, menjelaskan kejadian itu dilaporkan warga yang datang langsung menggunakan sepeda motor.
Pihaknya datang sekitar pukul 09.55 WIB. “Saat di lokasi memang petugas dari SPBU berusaha memadamkan, tapi api terlalu besar. Kami langsung melakukan pemadaman. Tidak ada kendala, tergantung material yang terbakar. Kalau dilihat dalam mobil tadi seperti ada minyak," bebernya.
Api berhasil dipadamkan sekitar 10 menit, pihaknya menurunkan 2 unit damkar dan mobil tangki air bantuan dari BPBD. "Yang terpakai 1 unit damkar. Beruntung segera dilaporkan karena lokasinya yang sangat berdekatan dengan SPBU. Alhamdulillah berhasil padam," terangnya.
Kasat Reskrim Polres Muara Enim AKP Darmanson SH MH, mengatakan, pihaknya masih menyelidiki kasus terbakarnya mobil di areal SPBU Kepur. "Di dalam mobil yang terbakar memang ada jeriken, tapi kami belum bisa mengatakan apakah itu digunakan untuk menampung bahan bakar," sebutnya.
BACA JUGA:17 Titik Jalan Rusak Dampak Proyek IPAL, PU Gelar 92 Paket Pekerjaan 2024
BACA JUGA:Temukan Serangan WBC dan Penggerek Batang Padi
Sehingga polisi belum bisa menyimpulkan, apakah jeriken itu untuk mengecor atau mengisi berulang BBM subsidi di SPBU. “Sementara dugaan penyebab kebakaran, korsleting sehingga memicu terjadinya percikan api,” duganya.