LRT Tambah 8 Jadwal Perjalanan
--
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Selama momen libur Lebaran, PT KAI Divre III selaku operator LRT Sumsel menambah delapan perjalanan LRT.
Penambahan ini berlangsung pada 11-14 April mengingat potensi lonjakan penumpang di momen Lebaran ini, karena tingginya kegiatan wisata. Apalagi LRT kerap kali jadi tujuan angkutan wisata, terutama pemudik yang belum pernah naik LRT dan mau merasakan sensasinya.
BACA JUGA:Perbanyak Jadwal Operasional Lebaran, LRT Sumsel Dirikan Posko, Akomodir Perjalanan Masyarakat
BACA JUGA:Tambah Koridor Feeder LRT, Minta Sharing Anggaran dengan Kemenhub-Pemprov
Apalagi PT KAI Divre III pun mencatat sudah terjadi lonjakan penumpang LRT Sumsel pada 31 Maret-3 April 2024. Total 44.168 penumpang terangkut, naik 4.868 penumpang dibanding periode sama angkutan Lebaran tahun 2023 silam.
"Melihat animo masyarakat yang tinggi menggunakan LRT Sumsel, maka jumlah perjalanan di masa libur Lebaran 11-14 April kami tambah," ungkap Manager Humas PT KAI Divre III, Aida Suryanti. Untuk perjalanan yang semula 94 perjalanan menjadi 102 perjalanan.
Diakuinya, LRT Sumsel pada momen Lebaran selama ini menjadi daya tarik bagi masyarakat Sumsel dan Palembang atau para pendatang baik yang mudik maupun berwisata ke Palembang.
Daya tarik ini karena rute perjalanan serta stasiun yang ada melewati objek wisata dan icon Kota Palembang. Termasuk di antaranya pusat perbelanjaan, fasilitas publik. Tak kalah penting nyaman dan tarifnya terjangkau. Atas hal itulah, LRT Sumsel jua menjadi alat transportasi alternatif yang dipilih oleh warga Palembang selama libur Lebaran.
Kepala Balai Pengelola Kereta Api Ringan Sumatera Selatan (BPKARSS), Rode Paulus mengatakan semula 6 sarana (trainset) beroperasi, kini ditambah 1 trainset (rangkaian) lagi untuk mengakomodasi kebutuhan penumpang di Lebaran.
“Operasional trainset ke-7 dilakukan 11-14 April saat momen Lebaran dengan rincian jadwal pukul 10.35-17.53. Operasional kereta dari lintas DJKA-Bandara tetap dimulai pukul 05.06 WIB, dan selesai kereta terakhir pukul 19.50. Sedangkan lintas Bandara-DJKA, dimulai pukul 06.00 untuk kereta pertama dan terakhir pukul 19.55,” ungkapnya.
Total ada tambahan 8 perjalanan. Dari semula 94 menjadi 102 perjalanan per hari. Berdasarkan catatan tahun 2023, H+1 hingga H+4 Lebaran merupakan hari dimana okupansi LRT Sumsel melonjak. Bisa menyentuh rata-rata penumpang sebanyak 20.790 orang. “Digunakan paling banyak untuk berlibur, maupun silaturahmi ke sanak famili,” ujarnya.
Dengan demikian, potensi kenaikan tersebut harus menjadi perhatian bersama. Salah satunya memastikan kesiapan personel dengan pelayanan yang aman, nyaman, dan lancar. “Oleh karena itu kami juga telah membuka Posko Angkutan Lebaran 2024,” tambahnya.
Posko sendiri telah beroperasi pada 3-18 April 2024. Posko itu dijalankan petugas dari BPKARSS selaku pengelola LRT dan PT KAI sebagai operator layanan. “Untuk internal BPKARSS sendiri setidaknya ada 8 petugas/hari yang bergantian memantau pelayanan LRT Sumsel,” jelasnya. Hal itu tentu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, terutama menyambut momen penting seperti Lebaran.
BACA JUGA:Boleh Makan-Minum di LRT Saat Buka Puasa, Penumpang Diminta Jaga Kebersihan