Pangkalan Tutup, Warga Kesulitan Gas Melon
Dukungan Pertamina terhadap Penindakan Polisi terhadap Pangkalan yang Melanggar HET LPG 3 kg-Foto: Ist-
LUBUKLINGGAU, SUMATERAEKSPRES.ID - Sejumlah ibu rumah tangga di Kota Lubuklinggau mulai keluhkan, sulit mendapat gas LPG tabung 3 kg. Pasalnya, saat ini banyak pangkalan gas LPG tutup selama Ramadan. Sehingga warga harus berburu ke sejumlah tempat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Seperti diungkapkan Sulastri warga Kelurahan Marga Mula, Kecamatan Lubuklinggau I, Kota Lubuklinggau, Jumat (29/3). “Saat ini kelangkaan gas LPG tabung 3 kg mulai terjadi di sebagian wilayah Kota Lubuklinggau,” ucapnya.
Ia mengaku kesulitan mendapatkan gas LPG tabung 3 kg di sekitar permukiman mereka. "Banyak pangkalan tutup, di warung warung biasa, juga sekarang susah dapatnya," keluhnya.
Menurutnya, pemakaian gas LPG tabung 3 kg selama Ramadan memang cukup banyak dan melebihi hari hari normal lainnya. Jika di hari normal, tabung gas 3 kg bisa memenuhi kebutuhan rumah tangga hingga dua minggu.
Namun selama Ramadan, untuk memenuhi kebutuhan, tabung gas 3 Kg bisa bertahan sampai 1 minggu. "Kito masak terus mulai sahur sampai siap untuk buka puasa, itu untuk rumah tangga. Belum lagi kalau ado yang jualan takjil, itu tambah deres pakai gasnyo," timpalnya.
BACA JUGA:Mayoritas Harga Eceran LPG 3 Kg Lampaui HET, Hasil Tinjauan Lapangan KPPU di Palembang
BACA JUGA:Salurkan BBM-LPG Sesuai Kuota Subsidi, Solar 17,8 Juta Kl, LPG 3 Kg 8,03 Juta MT
Untuk mendapatkan gas LPG tabung 3 Kg, warga mengku harus berburu dari satu lokasi ke lokasi lain. "Rato rato pangkalan gas sekarang banyak yang tutup, idak tahu apo abis atau libur atau cemano," bebernya.
Menyikapi hal itu, Kepala Dinas Perindustrian Perdagang pasar, Lubuklinggau, Medholine Sapta Windu mengungkapkan jika pihaknya sebelumnya sudah melakukan inspeksi mendadak, terkait Gas LPG tabung 3 KG ke sejumlah agen dan pangkalan. Hasilnya, pihaknya sudah melayangkan surat ke region pertamina untuk penambahan gas LPG tabung 3Kg.
"Di agen dan pangkalan itu kouta tidak masalah, tapi di lapangan banyak masyarakat kekurangan. Jadi kmi sudah antisipasi agar jangan menjadi kecemasan kita sudah pikirkan untuk solusinya," bebernya.
Pihaknya menegaskan, Pemkot Kota Lubuklinggau sudah mengirim surat ke Pertamina, untuk penambahan kouta LPG tabung 3Kg. "Untuk jumlah usulannya saya lupa, tapi insyaallah kouta usulan itu, bisa direalisasikan menjelang Lebaran Idulfitri sekitar tanggal 2-3 April," tutupnya. (zul)