4 Wong Kito Pernah Menjabat Kapolda Sumsel, Sayang Nomor 4 Harus Berakhir Tragis
MUTASI KAPOLDA : Empat putra daerah Sumsel pernah menjadi Kapolda Sumsel, sayang salah satunya harus dimutasi karena terkena prank bantuan Rp2 triliun-foto: sumateraekspres-
PALEMBANG,SUMATERAEKSPRES.ID – Kepolisian Daerah Sumatera Selatan (Polda Sumsel), patut berbangga pernah dipimpin asli wong kito.
4 putra daerah Sumsel itu, lulusan akademi kepolisian (Akpol) tahun angkatan 1980-an dan 1990. Siapa saja?
1. Iskandar Hasan
ISKANDAR HASAN : irjen Pol Iskandar Hasan saat menjabat Kapolda Sumsel-foto: polda sumsel-
Putra daerah Sumsel yang pertama kali memimpin Polda Sumsel, adalah Irjen Pol Drs H Iskandar Hasan SH MH. Iskandar Hasan alumni Akpol 1980
Iskandar Hasan kelahiran 1 Mei 1955, berasal dari Desa Muara Kati, Kecamatan Tiang Pumpung Kepungut (TPK), Kabupaten Musi Rawas (Mura).
Sebelum menjabat Kapolda Sumsel, Iskandar lebih dulu bertugas sebagai Kapolda Aceh (2010-2012), Kadiv Humas Polri (2010), Kapolda Babel (2008-2009).
Iskandar menjadi Kapolda Sumsel terhitung mulai 24 November 2012 sampai hingga 8 April 2013. Dia mengundurkan diri kepada Kapolri Jenderal Timur Pradopo kala itu.
BACA JUGA:Siapa Kapolda Termuda di Pulau Sumatera? Dijabat Alumni Akpol 1988-1993, Ada 3 Liting Kapolri
Sebab, Iskandar Hasan memutuskan untuk terjun ke dunia politik. Sehingga dia harus mundur dari jabatan Kapolda Sumsel, serta sebagai anggota Polri.
Pada Pilkada Sumsel 2013-2018, Iskandar Hasan maju sebagai calon Gubernur Sumsel, berpasangan dengan Achmad Hafisz Tohir sebagai calon Wakil Gubernur Sumsel.
Ada 4 pasangan calon (paslon), yang bertarung pada Pilgub Sumsel 2013 kala itu. Namun paslon nomor urut 2, Iskandar Hasan-Hafisz Thohir, belum beruntung.
Alex Noerdin yang berpasangan dengan Ishak Mekki, yang terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel periode 2013-2018.