Mengungkap Pesona Tari Erai-Erai: Kearifan Tradisi yang Tetap Berkilau di Kabupaten Lahat

Tari Erai-Erai Lahat: Warisan Budaya yang Tetap Bersemi. Foto : triawan--

Namun, beberapa unsur khas tetap dipertahankan, seperti penggunaan musik live sebagai pengiring, tarian sambil berpantun, dan gerakan dompo yang menghiasi setiap penampilannya.

Dalam adegan terakhir tarian, penari menampilkan pola lantai yang bervariasi, mulai dari huruf V hingga lingkaran, sesuai dengan konteks pantun yang dibawakan.

Properti utama yang digunakan adalah selendang, yang tidak hanya berperan sebagai aksesori busana tetapi juga sebagai alat untuk mengajak penonton ikut serta menari.

Niel Adrin menambahkan bahwa pemerintah Kabupaten Lahat telah mengambil langkah-langkah konkret untuk menjaga kelestarian tarian ini.

Diantaranya adalah standarisasi gerakan, pelatihan bagi para seniman dan guru seni, serta pendataan di berbagai daerah.

BACA JUGA:Sudah Lazim Fee Proyek Pemerintahan 5-15 Persen, Alex : Laporkan KPK, Kalau APH Setempat Terikat Forkopimda

BACA JUGA:Segera Daftar! PT Freeport Indonesia Buka Lowongan untuk Lulusan SMK, D3 dan S1, Cek Kualifikasinya

"Harapannya, Erai-Erai tetap menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan dan identitas budaya masyarakat Lahat, Sumatera Selatan,"ucapnya.

(Triawan)

 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan