Itu Fitnah Sangat Keji, Bantahan Camat di Ogan Ilir, Soal Video Bareng Wanita di Ruang Kerja
Bantahan Camat terhadap Video Kontroversial di Ogan Ilir-Foto: Ist-
OGAN ILIR, SUMATERAEKSPRES.ID – Sepotong video kembali buat heboh masyarakat Ogan Ilir khususnya dan Sumsel. Di salah satu ruangan, tampak dua pegawai, pria dan wanita berjilbab, dalam kondisi setengah berpakaian.
Beredar informasi kalau yang pria merupakan camat di Ogan Ilir, sedangkan yang wanita diduga stafnya. Yang pria terlihat bertelanjang dada. Yang wanita hanya mengenakan busana atas tanpa bawahan.
Sepertinya, video itu direkam dari kamerea CCTV. Video itu berdurasi 7.39 menit. Awalnya, sang pria duduk di kursinya dengan menggunakan baju dalaman atau kaos singlet.
Lalu datang wanita itu buka pintu, masih mengenakan baju Korpri dan celana panjang hitam.
Lalu, perempua nitu duduk di hadapan pria itu, sambil menggoyangkan kursi.
BACA JUGA:Video Syur Oknum Camat Ogan Ilir Viral, Sekda Minta Inspektorat Usut Tuntas!
Detik ke-45, pria itu bangun dari kursi, diikuti juga sang perempuan. Lalu, pria itu menutup gorden dan mengunci pintu, lalu mendekati wanita itu.
Berlanjut detik ke-50, pria dan wanita itu ke belakang. Tidak terlihat lagi apa yang terjadi. Hanya terlihat bayangan saja. setelah itu pria tersebut keluar dengan menggunakan pakaian dalam/kaos singlet dan seperti membenarkan celananya. Lalu, hilang lagi dari pantauan kamera.
Pada menit 5,35 keduanya terlihat lagi di video tersebut. Sang wanita hanya menggunakan baju tanpa celana, dan oknum camat sudah berpakaian lagi. Wanita tersebut kembali hilang dari kamera. Menit ke-6 keduanya kembali hilang dari pantauan CCTV.
Menit ke-6.29, Camat kembali terpantau CCTV duduk di kursinya sembari main handphone. Baru menit ke-7,18, wanita itu keluar sudah berpakaian rapi dan keduanya keluar dari ruangan itu.
Camat yang disebut-sebut pria dalam video itu membantah tegas. "Tidak seperti itu pak. Video itu diedit, digabung-gabung. Kami siap disumpah dan bersaksi. Coba ditanyakan yang buat video itu siapa. Dan pakai apa mereka buatnya. Kalau pakai CCTV, berarti yang pasang CCTV itu tanpa izin memasang dan masuk ruang kerja kami," tegasnya.
BACA JUGA:Heboh! Video Viral Kotak Suara Sudah Ada Isi, Ini Kata Bawaslu Empat Lawang