Minum Dengan Sedotan Sebabkan Kerutan di Sekitar Bibir, Benarkah?
KERUT: Ramai di jagad maya menyebut minum dengan sedotan sebabkan kerutan di sekitar bibir--universuty general dentist
“Apel tidak akan jatuh jauh dari pohonnya dalam hal penuaan wajah, dan jika Anda memiliki riwayat genetik atau keluarga dengan garis-garis halus dan kerutan yang lebih dalam di wajah, kemungkinan besar Anda juga termasuk dalam kategori tersebut,” jelas Devgan.
Orang-orang yang memiliki bibir dan mulut “terlihat paling muda” seiring bertambahnya usia adalah mereka yang tidak terlalu sering menggunakan fungsi mengerucutkan bibir.
Ada beberapa teknik yang dapat dilakukan untuk mengurangi garis dalam kerutan bibir, yang semuanya dirancang untuk mengembalikannya elastisitas kulit sekitar bibir.
Cara yang paling tidak invasif adalah dengan menggunakan produk topikal seperti retinoid, asam hialuronat, dan vitamin C, B, dan E Ferulic, yang menurut Devgan adalah tiga bahan utama untuk mengurangi kerutan.
Produk lainnya termasuk retinol bakuchiol untuk meningkatkan pelapisan kulit dan meminimalkan garis-garis halus atau lip-glumping berbasis asam hialuronat yang dapat membantu mengurangi munculnya garis-garis halus.
BACA JUGA:Ini Dia, 5 Jenis Makanan dan Minuman Bikin Cepat Haus Jika Tidak Ingin Puasa Kita Batal
Cara lain untuk mengurangi tonjolan mulut adalah kombinasi Botox dan filler, kata Devgan.
Botox dan filler suntik dalam dosis mikro yang sangat kecil dapat mengembalikan volume yang hilang di sekitar mulut dan menghaluskan garis-garis halus.
Jika seseorang berharap untuk mencegah kerutan bibir sebelum sempat muncul, Devgan menyarankan rutinitas perawatan kulit yang cermat dan menghindari hal-hal yang berhubungan dengan lebih banyak kerusakan pada bibir dalam kehidupan Anda sehari-hari.
Hal ini termasuk mengerucutkan bibir, minum melalui sedotan, merokok, dan mengerutkan wajah.
Selain itu, menghindari paparan sinar UV dan nikotin akan membantu kualitas kulit secara keseluruhan, tambah Devgan.(lia)