Berikan Subsidi 400 Kg Ikan

MUARA ENIM, SUMATERAEKSPRES.ID - Tingginya harga ikan di pasaran membuat Pemkab Muara Enim memberikan subsidi harga ikan di pasar inpres Muara Enim, Kamis (22/2). Subsidi diberikan sebanyak 400 kg ikan dimana disubsidi Rp10 ribu perkilo. 

Subsidi yang diberikan tersebut membuat animo masyarakat untuk berbelanja ikan semakin besar. Hal tersebut dapat dilihat dari cepatnya nya ikan habis tak sampai 15 menit 400 kg ikan sudah ludes terjual. 

Pj Bupati Muara Enim, H Ahmad Rizali mengatakan program subsidi harga ikan murah ini dilaksanakan sebagai salah satu strategi nyata Pemkab Muara Enim untuk mengatasi inflasi di Muara Enim. "Ini diluar dari program pasar murah, pasar murah akan tetap dilaksanakan di 22 kecamatan di Muara Enim," ujarnya. 

Lanjutnya, subsidi harga ikan ini dilakukan Dinas Perikanan Muara Enim yakni subsidi sebesar Rp10 ribu kepada 16 pedagang di Pasar Inpres Muara Enim. "Misalnya harga ikan nila Rp35 ribu perkilo setelah disubsidi menjadi Rp25 ribu," terangnya. 

BACA JUGA:Menilik Harga Terbaru: Simak Perbandingan Harga Ikan Manfish Berdasarkan Ukuran dan Variasi!

BACA JUGA:5 Harga Ikan Termahal di Dunia, Apa Saja?

Melihat animo masyarakat, kegiatan ini akan terus dilaksanakan dan tim ketahanan pangan akan terus memonitor dilapangan apa saja harga komoditi yang tinggi. "Jadi kita menyesuaikan, ikan tinggi maka ikan yang kita subsidi jadi masyarakat tetap dapat menjangkau harga   bahan pokok yang tinggi," tuturnya. 

Dalam kesempatan tersebut, Rizali juga sekaligus memantau harga komoditi lainnya yang ada di pasar Inpres Muara Enim. "Tadi harga cabai terpantau agak tinggi, mungkin akan kita lakukan juga sistem subsidi ini," bebernya. 

Kepala Dinas Perikanan Muara Enim, Muflih mengatakan ikan yang disubsidi awalnya sebanyak 300 kg ditambah lagi 100 kg jadi total 400 Kg. "Jadi kita subsidi Rp10Ribu perKg, itu ada ikan nila, ikan patin, ikan lele dan lain lain," tukasnya. 

Program ini juga merupakan salah satu upaya menekan angka inflasi dan juga memberikan gizi yang baik dengan mengkomsumsi ikan. "Jadi dampaknya lebih kompleks karena selain sebagai lauk ikan juga mengandung protein yang tinggi," pungkasnya. (way)