Ganjar dan Anies Tak Yakin dengan Hasil Quick Count, Pengamat: Data Sulit Diterima oleh Pihak yang Kalah
Paslon nomor urut 02 Pilpres 2024, Prabowo-Gibran unggul jauh berdasarkan hasil penghitungan cepat (Quick Count) beberapa lembaga survei dari dua pesaing lainnya.-Foto: Instagram @Gibran_Rakabuming-
Dia mengimbau pihak yang tidak percaya dengan hasil pemilu untuk menggunakan hak konstitusional mereka dan melaporkan ke pihak berwenang, bukan hanya menyebarkan opini yang dapat merugikan legitimasi hasil pemilu.
Pangi juga mengingatkan pendukung capres-cawapres agar tidak menyebarkan hoaks atau berita palsu mengenai hasil quick count, seperti contoh hoaks yang beredar di media sosial.
BACA JUGA:Perbedaan 3 Metode Penghitungan Suara Pemilu: Quick Count, Real Count, dan Exit Poll
Dia menekankan bahwa kecurangan mungkin terjadi, tetapi pembuktian harus didasarkan pada data dan bukti yang kuat.
Terakhir, Pangi berharap agar pihak yang kalah berhenti menyebarkan hoaks yang dapat memprovokasi masyarakat, dan mengingatkan bahwa tantangan sebenarnya terletak pada pembuktian terstruktur, sistematis, dan masif dalam membuktikan adanya pelanggaran.