Tepatnya di wilayah yang kini bernama Jepara, Provinsi Jawa Tengah. Tahukah kamu Jika Ratu Sima merupakan salah satu putri asal Kerajaan Melayu sribuja. 

Jadi sobat sobat, dulunya sebelum muncul kerajaan Melayu Muda, di Tanah Sumatera itu sudah ada dua Kerajaan Melayu tua yang menganut kepercayaan Hindu-Budha dan animisme. Satu Kerajaan Pali yang ada di Utara Sumatera dan satunya lagi Kerajaan Melayu Sribuje di Palembang, yang kedepannya ditaklukan oleh kerajaan Sriwijaya.

Ratu Sima atau Shima merupakan putri Hyang Syailendra putra Santanu sekaligus istri Raja Kalingga Kartikeyasinga, Ayahanda Kartikeyasinga (632-648) M. 

Sementara itu ibunda Kartikeyasinga, atau mertuanya Ratu Sima, juga berasal dari Kerajaan Melayu Sribuja yang beribu kota di Palembang. Raja Melayu Sribuja dikalahkan ekspansi meliter kerajaan Sriwijaya tahun 683 M, yang merupakan kakak dari ibunda Prabu Kartikeyasinga. 

Dalam keterkaitan ini, kerajaan Kalingga sangat erat kekerabatan dengan kerajaan Melayu Sribuja di Palembang. masih banyak sejarah yang bertaut terkait asal usul raja raja di pulau jawa dengan bumi Melayu di kota Palembang yang kedepannya cikal bakal menjadi ibu kota kedatuan Sriwijaya.

BACA JUGA:WOW! Ternyata di Sumatera Ada Sekolah Internasional Pertama di Indonesia, Ini Sejarahnya

BACA JUGA:Perjalanan Sejarah Sungai Komering: Dari Perdagangan Pinang Hingga Terbelah Menjadi Dua

Terkait orang tua Ratu Sima juga masih banyak perdebatan, ada yang menyebutnya sebagai anak langsung dapunta Syailendra, ada juga yang menyebut dia anak dapunta hiyang Raja pertama sriwijaya, dan ada juga yang menyebutnya anak pemuka agama hindu di Melayu Sribuja. 

Namun yang jelas dalam catayan kronik tiongkok, maupun dinasti usmaniah, nama Ratu Sima sering disebut sebagai raja permpuan asli tanah melayu yang dilahirkan di tahun 611 M di sekitar wilayah yang kini disebut Musi Banyuasin, Palembang.

Pamor Ratu Sima dalam memimpin kerajaan sangat luar biasa ia dicintai rakyat jelata hingga lingkaran elit kekuasaan Bahkan tak ada satu warga anggota kerajaan yang berani berhadapan muka dengannya Apalagi menentang kabar mengenai kebijakan dan kejujuran Ratu Sima.

Pada periode itu Kalingga menjadi satu-satunya kerajaan besar di Jawa bagian tengah sekaligus penguasa pesisir pantai utara Ratu Sima mengayomi pemeluk agama lain termasuk Budha dan orang-orang Islam dari Timur Tengah yang datang untuk berdagang 

BACA JUGA:7 Ratu Gaib Nusantara yang Memiliki Kisah Menarik dan Misterius, Siapa Saja Mereka?

BACA JUGA:4 Keris Pembawa Sial Bagi Pemiliknya, Mau Ga Nih Kalo Gratis?

Sehingga keturunananya yang mewarisi darah wangsa Sailendra berkembang menjadi raja raja di pilau jawa dan Sumatera. Dari keturunan ratu Sima ini muncul raja raja seperti wangsa Sanjaya, pendiri kerajaan mataram kuno kerajaan Medang.

Wangsa sailendra Kerajaan Sriwijaya, kerajaan Sunda dan Galuh, kerajaan Singosari, Majapahit, Demak dan lainnnya.