https://sumateraekspres.bacakoran.co/

6 Bulan Tak Gajian, Pegawai PDAM Way Komering Ngadu ke Ketua DPRD OKU Timur

6 Bulan Tak Gajian, Pegawai PDAM Way Komering Ngadu ke Ketua DPRD OKU Timur-Foto: Kholid/sumateraekspres.id-

OKU TIMUR, SUMATERAEKSPRES.ID - Ratusan pegawai Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Way Komering mengadu kepada Ketua DPRD OKU Timur, H Beni Defitson, pada Rabu (7/2).

Mereka mengungkapkan ketidakmenerimaan gaji selama enam bulan terakhir.

Tujuh perwakilan karyawan PDAM Way Komering berdiskusi dengan Ketua DPRD OKU Timur, H Beni Defitson, dan Sekretaris Dewan, Kasmir Syamsuddin.

Beni menyatakan telah mengetahui masalah tersebut dan mengonfirmasi hal tersebut kepada Direktur PDAM Way Komering, Joko Supriyanto.

BACA JUGA:Ketua RT Gratis Tagihan PDAM? Dirut PDAM Tirta Prabujaya: Aku Bae Bayar !

BACA JUGA:Distribusi Air PDAM Tirta Prabujaya Kembali Normal

Menurut Beni, penundaan pembayaran gaji disebabkan oleh pembayaran listrik dan pembelian tawas yang membebani keuangan PDAM, dengan total mencapai Rp 200 juta.

Meskipun Pemkab OKU Timur memberikan subsidi sebesar Rp 100 juta, namun terjadi defisit anggaran.

"Sebagai wakil rakyat, kami harus mencari solusi agar para karyawan tidak dirugikan," kata Beni.

Dia menegaskan kesiapannya untuk mendukung pengembangan PDAM Way Komering, dan bahwa DPRD hanya berperan sebagai pengawas.

BACA JUGA:Tarif Air PDAM Picu Inflasi Sumsel, Oktober Inflasi 0,31 Persen

BACA JUGA:Serap Aspirasi Konstituen, Sambangi BPKARSS Hingga Soroti Pelayanan PDAM Tirta Musi

Sementara itu, Suprendra, salah satu perwakilan karyawan PDAM Way Komering, menyatakan bahwa mereka tidak menerima gaji sejak Agustus 2023.

Meskipun Direktur PDAM menyalahkan defisit anggaran dan pinjaman karyawan sebagai alasan, Suprendra menegaskan bahwa pembayaran pinjaman seharusnya tidak mempengaruhi pembayaran gaji.

Lebih lanjut, Suprendra mengungkapkan bahwa jumlah karyawan PDAM Way Komering telah melampaui batas maksimal, mencapai 148 orang.

Sebelumnya, pada 22 Januari 2024, puluhan karyawan PDAM Way Komering juga telah mengadukan masalah yang sama ke Kantor Disnakertrans dan kantor Bupati OKU Timur.

Direktur PDAM Way Komering, Joko Supriyatno, menolak berkomentar ketika dikonfirmasi.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan