Gara-gara Digerebek Warga, Caleg Jadi Ketahuan Nikah Siri, Istri Sah Tidak Tahu

SURAT PERJANJIAN: Oknum caleg berinisial Ha yang digerebek warga serumah dengan janda, ZA, membuat surat perjanjian bersedia cuci kampung. Meski mengklaim sudah nikah siri. -FOTO: IST-

*Sebut Sudah Menikah Secara Siri

*Warga Tetap Minta Cuci Kampung

BATURAJA, SUMATERAEKSPRES.ID - Pemilihan umum legislatif (pileg) 14 Februari 2024, tinggal hitungan hari lagi. Yang terjadi di Kota Baturaja, di masa kampanye ini seorang calon anggota legislatif (caleg) DPRD OKU digerebek warga karena serumah dengan janda tanpa ikatan pernikahan resmi.

Oknum caleg itu berinisial Ha (51), warga asal Desa Muara Saeh, Kecamatan Muara Jaya, Kabupaten OKU. Dia digerebek di rumah janda berinisial ZA (27), di Perumahan Graha Yasa, Kelurahan Kemelak Bindung Langit, Kecamatan Baturaja Timur, Sabtu malam, 3 Februari 2024.

ZA baru menempati rumah orang tuanya di Perumahan Graha Yasa itu, sekitar satu bulan. Bersama seorang pria. ZA sendiri, asal Desa Bunglai, Kecamatan Kedaton Peninjauan Raya, Kabupaten OKU. Namun tiga hari lalu, ayah ZA datang. 

“Ayah ZA bilang, titip anak saya (ZA), tolong diperhatikan. Ayahnya ini bilang, kalau ZA seorang janda," ujar Deni, warga Perumahan Graha Yasa. Teringat pesan ayah ZA, warga jadi curiga dengan status ZA dan Ha yang tinggal di rumah itu.

BACA JUGA:4 Kesalahan Umum Saat Mengonsumsi Kentang yang Merugikan Diet Anda

BACA JUGA:Anak Denny Caknan dan Bella Bonita Lahir Prematut

Akhirnya Sabtu malam, 3 Februari 2024, warga beramai-ramai mendatangi rumah tersebut. Kepada warga, Ha dan ZA mengaku sudah menikah siri. Bahkan Ha menunjukkan surat keterangan nikah sirinya dengan ZA. Namun warga tetap merasa janggal dengan surat keterangan nikah siri itu, meski ada tanda tangan kedua mempelai, 2 orang saksi, dan diketahui 1 orang lainnya. Warga pun minta hadirkan adiknya ZA, berinisial JR yang jadi wali menikahkan, dan Amrul selaku saksi pernikahan. “Sebab ayah kandungnya masih hidup, kok yang jadi wali nikah saudaranya,” ucap warga. Termasuk warga menghadirkan tokoh agama di RT setempat, untuk meminta penjelasan pernikahan itu secara hukum agama. 

Setelah JR datang, baru dia menjelaskan kalau orang tua mereka tidak tahu soal pernikahan siri ZA dan Ha. "Ayah ZA tidak tahu. Alasannya, takut karena ibunya (ibu ZA) menderita penyakit jantung," sambung Deni. 

Kepada warga, HA juga mengaku istri sahnya tidak tahu jika dia menikah lagi secara siri dengan Za. Merasa surat nikah siri itu tidak sah, warga sempat berencana akan mengarak pasangan tersebut keliling kampung. 

Hal itu lantaran perbuatan pasangan tersebut telah mencemari lingkungan mereka. Warga meminta kampung mereka dibersihkan. Setelah dilakukan mediasi, akhirnya Ha yang merupakan caleg DPRD OKU bersedia menuruti keinginan warga untuk mencuci kampung. 

BACA JUGA:Dampak Negatif Konsumsi Pete pada Ibu Hamil: Risiko Tersembunyi yang Perlu Diketahui

BACA JUGA:Khasiat Luar Biasa Buah Pinang untuk Kesehatan dan Keindahan

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan