Dicari, Sosok Polisi Inspiratif seperti Sosok Mantan Kapolri, Ini Kriteria dan Persyaratannya

Reporter: Kemas A Rivai |

Editor: Rian Sumeks |

Sabtu , 27 Jan 2024 - 01:08

Dicari, Sosok Polisi Inspiratif seperti Sosok Mantan Kapolri. Ini Kriteria dan Persyaratannya-Foto: Dokumentasi Polri-

Dalam sambutannya, Irjen Dedi Prasetyo, Kepala Divisi Humas Polri, menyampaikan bahwa Hoegeng Awards diinspirasi oleh semangat untuk meningkatkan citra Polri.

Inisiatif ini bermula dari tagar "percuma lapor polisi" dan satu hari satu oknum, serta berdasarkan Pasal 30 ayat 4 UUD 1945 yang menegaskan tugas Polri sebagai alat negara dalam menjaga keamanan, ketertiban, dan melindungi masyarakat.

Hoegeng Awards juga memiliki latar belakang humor dari mantan Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, yang menyatakan bahwa hanya ada tiga polisi jujur di Indonesia, yaitu patung polisi, polisi tidur, dan mantan Kapolri Jenderal Hoegeng Iman Santoso.

Jenderal Purnawirawan Hoegeng Iman Santoso, yang akrab disapa Hoegeng, sangat mencintai institusi Polri.

Sebagai seorang pemimpin, ia melakukan sejumlah pembenahan terutama terkait struktur organisasi di tingkat Mabes Polri.

Hoegeng terkenal dengan prinsipnya yang teguh, baik dalam karier di kepolisian maupun dalam kehidupan sehari-hari.

Hoegeng menolak memanfaatkan jabatannya untuk keuntungan pribadi, menolak fasilitas yang dinilai berlebihan, seperti pemberian kavling tanah, rumah, mobil dinas, pengawalan harian, dan penjagaan di depan rumah.

Tiga "senjata" yang menjadi andalannya dalam menjalankan tugas dan kehidupan sehari-hari adalah memberikan contoh, konsistensi dalam ucapan, serta turun langsung ke lapangan.

Hoegeng Iman Santoso adalah polisi teladan dengan sikap kejujuran dan kesungguhan dalam melayani masyarakat.

Melalui Hoegeng Awards, semangat dan dedikasi seperti inilah yang ingin ditemukan dan dihargai pada sosok-sosok polisi di Indonesia.

Ajang ini menjadi momentum penting untuk merayakan keberhasilan dan pengabdian polisi yang memberikan dampak positif dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

dicari, sosok polisi inspiratif seperti sosok mantan kapolri, ini kriteria dan persyaratannya                            jakarta, sumateraekspres.id - tahun ini, perhelatan hoegeng awards kembali digelar untuk menemukan sosok polisi yang baik dan inspiratif.
inisiatif ini merupakan langkah ketiga sejak hoegeng awards pertama kali dilaksanakan, dan digagas oleh kapolri jenderal pol listyo sigit prabowo.
melalui situs resmi korlantas polri, diketahui bahwa ide hoegeng awards pertama kali muncul saat kapolri jenderal pol listyo sigit prabowo hadir dalam rapat kerja dengan komisi iii dpr ri pada bulan januari 2022.
pada tahun ini, hoegeng awards memasuki edisi keduanya, dengan pembukaan pendaftaran yang akan dimulai pada tanggal 27 januari 2023.
baca juga:sudah tenang-tenang setahun lalu mencuri hp di etalase warung, eh masih ditangkap polisi
baca juga:kode keras! emak-emak teriak ’tolong-tolong’, para penjudi kabur sebelum polisi sampai
ajang penghargaan ini menawarkan lima kategori yang berbeda, yaitu polisi berintegritas, polisi inovatif, polisi berdedikasi, polisi pelindung perempuan dan anak, serta polisi tapal batas.
para anggota polisi yang memenuhi syarat dapat mendaftar melalui situs resmi http://dtk.id/hoegengawards.
adapun kriteria yang harus dipenuhi oleh peserta adalah sebagai berikut: masih aktif sebagai anggota polisi.
tanpa catatan negatif berdasarkan data internal polri, memberikan dampak positif pada masyarakat luas, memiliki citra positif di mata masyarakat sekitar, dan memiliki integritas serta menjalankan prinsip-prinsip presisi.
baca juga:security pt lpi oku timur tewas saat melerai perkelahian, begini penjelasan polisi
baca juga:polisi ogah kompromi. ciduk selebgram siskaeee yang jadi tersangka kasus film panas. ini alasannya
hoegeng awards sendiri merupakan program yang bertujuan untuk menemukan dan menghargai sosok polisi yang tidak hanya baik dalam tugasnya, tetapi juga menjadi inspirasi bagi masyarakat.
inisiatif ini lahir dari perhatian kapolri jenderal pol listyo sigit prabowo terhadap kualitas pelayanan polisi kepada masyarakat.
dalam sambutannya, irjen dedi prasetyo, kepala divisi humas polri, menyampaikan bahwa hoegeng awards diinspirasi oleh semangat untuk meningkatkan citra polri.
inisiatif ini bermula dari tagar "percuma lapor polisi" dan satu hari satu oknum, serta berdasarkan pasal 30 ayat 4 uud 1945 yang menegaskan tugas polri sebagai alat negara dalam menjaga keamanan, ketertiban, dan melindungi masyarakat.
baca juga:masih ingat kasus polisi tabrak pelajar di lubuklinggau? kini beredar rumor urine si anggota positif
baca juga:7 jam usai curanmor, nang dicokok polisi, motor baru disembunyikan belum sempat dijual
hoegeng awards juga memiliki latar belakang humor dari mantan presiden abdurrahman wahid atau gus dur, yang menyatakan bahwa hanya ada tiga polisi jujur di indonesia, yaitu patung polisi, polisi tidur, dan mantan kapolri jenderal hoegeng iman santoso.
jenderal purnawirawan hoegeng iman santoso, yang akrab disapa hoegeng, sangat mencintai institusi polri.
sebagai seorang pemimpin, ia melakukan sejumlah pembenahan terutama terkait struktur organisasi di tingkat mabes polri.
hoegeng terkenal dengan prinsipnya yang teguh, baik dalam karier di kepolisian maupun dalam kehidupan sehari-hari.
hoegeng menolak memanfaatkan jabatannya untuk keuntungan pribadi, menolak fasilitas yang dinilai berlebihan, seperti pemberian kavling tanah, rumah, mobil dinas, pengawalan harian, dan penjagaan di depan rumah.
tiga "senjata" yang menjadi andalannya dalam menjalankan tugas dan kehidupan sehari-hari adalah memberikan contoh, konsistensi dalam ucapan, serta turun langsung ke lapangan.
hoegeng iman santoso adalah polisi teladan dengan sikap kejujuran dan kesungguhan dalam melayani masyarakat.
melalui hoegeng awards, semangat dan dedikasi seperti inilah yang ingin ditemukan dan dihargai pada sosok-sosok polisi di indonesia.
ajang ini menjadi momentum penting untuk merayakan keberhasilan dan pengabdian polisi yang memberikan dampak positif dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.