Peristiwa 7 Tahun Kembali Terjadi, Dugaan Kebakaran Akibat Arus Pendek Listrik

Reporter: Agustriawan |

Editor: Alfery |

Rabu , 24 Jan 2024 - 12:40

Insiden kebakaran yang menghanguskan 1 unit rumah di RT 1 Kelurahan Pasar Lama Kecamatan Lahat. Dugaan penyebab kebakaran persis sama dengan kejadian 7 tahun lalu yakni akibat arus pendek listrik. -Foto: Agustriawan/Sumateraekspres.id-

"Tapi malam itu, tidak ada angin. Jadi api hanya ke atas. Menyambar dua rumah yang berdempetan;" ungkapnya.

Yakni rumah Yar Hamidi yang dihuni oleh kerabatnya, dan rumah Yesi yang dihuni anak dan menantunya.

"Saat kejadian, Ucok yang mengontrak dan penghuni rumah Yesi sedang keluar. Tahu-tahu api sudah membesar dan harta benda tidak bisa diselematkan lagi," sampainya.

Sementara Julius, menantu Yesi ditemui di lokasi, tampak melihat- lihat ke dalan rumahnya yang terbakar.

"Ya kak, habis gale barang. Mesin cuci, kulkas. Sama motor sikok kak habis," ujar Julius, buruh bangunan ini.

"Ya sementara ini, ngungsi dirumah orang tua saya di Muara Siban kak," tambahnya.

Selain korban, tampak beberapa warga melihat puing- puing kebakaran tersebut.

Juga ada tetangga sekitar yang membantu memberikan sedikit bantuan meringankan para korban yang rumahnya terbakar.

Sementara dugaan sementara dari dugaab warga sekitar, api berasal dari rumah kontrakan Yan Manap yang dihuni Ucok.

Sumber api diduga lantaran hubungan arus pendek listrik, lalu membakar kasur.

Diwartakan sebelumnya, warga di belakang masjid Agung Lahat, Kelurahan Pasar Lama Kabupaten Lahat mendadak heboh, Selasa malam (23/1).

Lantaran kepulan api membara di kawasan padat penduduk tersebut.

Melihat kejadian tersebut, warga pun berusaha memadamkan api sembari menghubungi pihak Pemadam Kebakaran (Damkar) Lahat.

peristiwa 7 tahun kembali terjadi, dugaan kebakaran akibat arus pendek listrik                            lahat, sumateraekspres.id - kejadian kebakaran yang terjadi rt 1 belakang rizki elektronik atau masjid agung lahat, kelurahan pasar lama kecamatan lahat. persis sama dengan kejadian 7 tahun lalu. 
7 tahun lalu, api membakar rumah yan manap alias marliansyah ketua rt setempat. 
namun kali ini, yang terbakar hanya rumah kontrakannya yang bersebelahan dipisah gang, dengan yang ditempatinya
"ya kalau dulu rumah saya tang terbakar kalau sekarang rumah kontrakan saya," ujar yan manap ditemui di lokasi kebakaran, rabu (24/1).
baca juga:kebakaran di belakang masjid agung lahat, tiga rumah jadi santapan si jago merah
baca juga:rumah kena banjir? begini tips amankan aliran listrik saat banjir ala kepala pln prabumulih
saat ini rumah miliknya yang terbakar, dikontrakan dan dihuni oleh ucok.
"yang yang ngontrak sedang mengungsi di tempat kerabatnya. harta bendanya juga hangus terbakar," sampai yan manap. 
saat terjadi kebakaran, selasa (23/1) sekitar pukul 18.45 wib. dirinya bersama keluarga baru pulang dari palembang.
lalu terlihat orang ramai di gang rumahnya.
baca juga:dramatis! ibu hamil di muratara terpaksa lahiran di atas perahu akibat banjir, begini proses persalinannya
baca juga:ini dia tampang oknum guru yang cabuli muridnya
"saya parkir mobil dijalan, orang ramai jadi langsung mausk ke gang. ternyata rumah saya yanh dikontrak, terbakar," ungkapnya.
atas kejadian itu, dirinya juga sempat berusaha memindahkan barang. lantaran rumah yang dihuni juga bisa ikut terbakar.
"tapi malam itu, tidak ada angin. jadi api hanya ke atas. menyambar dua rumah yang berdempetan;" ungkapnya.
yakni rumah yar hamidi yang dihuni oleh kerabatnya, dan rumah yesi yang dihuni anak dan menantunya.
baca juga:sudah punya jembatan gantung terpanjang di sumatera, justru akses ini yang dinantikan warga desa
baca juga:mencengangkan, ini 10 fakta yang belum banyak di ketahui soal jembatan ampera! 
"saat kejadian, ucok yang mengontrak dan penghuni rumah yesi sedang keluar. tahu-tahu api sudah membesar dan harta benda tidak bisa diselematkan lagi," sampainya.
sementara julius, menantu yesi ditemui di lokasi, tampak melihat- lihat ke dalan rumahnya yang terbakar.
"ya kak, habis gale barang. mesin cuci, kulkas. sama motor sikok kak habis," ujar julius, buruh bangunan ini.
"ya sementara ini, ngungsi dirumah orang tua saya di muara siban kak," tambahnya.
selain korban, tampak beberapa warga melihat puing- puing kebakaran tersebut.
juga ada tetangga sekitar yang membantu memberikan sedikit bantuan meringankan para korban yang rumahnya terbakar.
sementara dugaan sementara dari dugaab warga sekitar, api berasal dari rumah kontrakan yan manap yang dihuni ucok.
sumber api diduga lantaran hubungan arus pendek listrik, lalu membakar kasur. 
diwartakan sebelumnya, warga di belakang masjid agung lahat, kelurahan pasar lama kabupaten lahat mendadak heboh, selasa malam (23/1).
lantaran kepulan api membara di kawasan padat penduduk tersebut.
melihat kejadian tersebut, warga pun berusaha memadamkan api sembari menghubungi pihak pemadam kebakaran (damkar) lahat.
belakangan diketahui rumah yang tebakar, yan manap (55), ketua rt setempat, yesi (45) wiraswasta dan yar hamidi (46).
selanjutnya, empat mobil dikerahkan guna memadamkan api. api berhasil dijinakan oleh warga dibantu anggota damkar, bpbd, tni/polri.
dengan mengerahkan empat mobil damkar, dua mobil tanki suplay damkar, dan mobil tanki supply bpbd.
informasi yang dihimpun, api bermula dari rumah yan manap yang saat itu kosong karena pengontrakannya sedang pergi. selanjutnya membakar rumah dan menjalar ke rumah lainnya.
baca juga:banyak diburu mahasiswa, berikut fakta mengenai beasiswa bank indonesia
baca juga:update rabu 24 januari: harga emas menguat, berikut daftar harganya per gram
"dugaannya hubungan arus pendek listrik," ujar kadis pol pp dan damkar lahat, herry kurniawan sstp, ahad.
atas kejadian itu pula, pj bupati lahat muhammad farid sstp langsung terjuan ke lokasi kebakaran mengecek kondisi.
pj bupati lahat sendiri, turut berbela sungkawa atas musibah tersebut.
“kita berduka dengan kejadian ini, semoga yang tertimpa musibah tabah. kepada warga lahat saya menghimbau agar apabila meninggalkan rumah untuk mengecek keamanannya sebelum pergi diantaranya memastikan alat-alat listrik sudah dalam keadaan mati, demi keamanan dan kenyamanan kita bersama,”sampai m.farid.