https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Masih Tumpul

0)Indonesia vs Vietnam (0)

JAKARTA- Timnas Indonesia gagal memetik kemenangan saat menjamu Vietnam. Pada leg pertama Semifinal Piala AFF 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jumat (6/1). Pasukan Shin Tae-yong hanya mampu bermain 0-0.

Hasil tersebut semakin menegaskan daya gedor Tim Garuda masih tumpul. Padahal, pada pertandingan kemarin, anak asuh Shin Tae Yong miliki banyak peluang.

Setidaknya Timnas Indonesia mampu menciptakan delapan tembakan, yang mana dua di antaranya tepat mengarah ke gawang Vietnam.

Sementara Vietnam yang memiliki keunggulan penguasaan bola sebesar 56 persen itu hanya mampu melepaskan empat tendangan. Di mana hanya satu saja yang on target. Bila melihat statistik tersebut, Timnas Indonesia terbukti banyak memiliki kans untuk mencetak gol.

Kendati demikian, ketatnya pertahanan Vietnam serta buruknya penyelesaian akhir Timnas Indonesia membuat laga tersebut bertahan 0-0.

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong sedikit menyayangkan anak asuhnya gagal memaksimalkan peluang menjadi gol. Meski demikian, Shin mengapresiasi perjuangan pemainnya.

Menurutnya, skuad Garuda telah menunjukkan penampilan yang maksimal kontra Golden Stars. "Pemain sudah bekerja maksimal hari ini (kemarin, red). Memang ada beberapa peluang yang tidak bisa dimanfaatkan dengan baik. Sehingga kami tidak bisa meraih kemenangan dan itu tentu sangat disayangkan. Saya merasa kedua tim sama-sama sudah bekerja keras," ungkapnya.

"Saya berterima kasih secara keseluruhan permainan kami baik. Tapi sangat disayangkan peluang-peluang yang kami dapatkan tidak bisa dimanfaatkan dengan baik," tambahnya.

Sementara, Pelatih Vietnam Park Hang Seo  mengakui Indonesia sebagai salah satu tim terkuat di Asia Tenggara. Namun, baginya Vietnam jauh lebih kuat dan akan berupaya memenangi laga kedua di My Dinh National Stadium, Hanoi, pada Senin (9/1) nanti.

"Ya, tentu saja Indonesia adalah tim yang kuat, tetap tim saya lebih kuat (Vietnam)," kata Park Hang Seo usai pertandingan.

"Seperti yang kita tahu, Shin Tae Yong sudah tiga tahun bekerja di Indonesia, dan punya banyak pemain naturalisasi di tim. Tapi, kami mampu mengalahkan mereka 4-0, menahan imbang mereka sekali, dan juga kami mengalahkan mereka di SEA Games 2021 (Timnas U-23). Sekali lagi, Indonesia kuat, tetapi Vietnam lebih kuat," ujar Park menambahkan.

Pelatih asal Korea Selatan tersebut mengaku puas dengan hasil imbang di kandang Indonesia. Terlebih Indonesia lebih banyak mendapat peluang emas di daerah pertahanan Vietnam. "Ya, saya puas dengan hasil ini," pungkasnya.

Di sisi lain, skor 0-0 di leg pertama membuat Timnas Indonesia memiliki dua opsi untuk bisa lolos ke final. Opsi pertama, Timnas Indonesia bisa ke final sekalipun ditahan Vietnam di leg kedua.

Syaratnya, hasil imbang itu minimal skor 1-1. Sebab dengan skor 1-1 itu, Timnas Indonesia unggul dalam gol tandang.

Perlu diketahui, Piala AFF 2022 tetap menerapkan gol tandang sejak memasuki semifinal. Jadi, selama leg kedua Timnas Indonesia bisa mencetak minimal satu gol, maka hasil imbang dengan skor berapa pun sudah cukup untuk membuat Garuda lolos ke final.

Lalu opsi kedua adalah menang atas Vietnam. Kemenangan menjadi hasil paling aman untuk Timnas Indonesia. Tentu hasil itu akan menjadi yang paling diincar oleh pasukan Shin Tae-yong.

Lantas bagaimana jika skor akhir di leg kedua 0-0? Maka pertandingan akan berlanjut ke babak tambahan dan jika masih imbang 0-0 juga, laga pun ditentukan dengan adu penalti. (gsm/)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan