PALEMBANG,SUMATERAEKSPRES.ID-Sistem seleksi masuk perguruan tinggi negeri (PTN) tahun 2024 ada perubahan.

Berbagai perubahan itu disampaikan Panitia Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) dalam Konferensi Pers Peluncuran SNPMB Tahun 2024 yang digelar secara hybrid di Jakarta.

Ketua Umum Tim Penanggung Jawab Panitia SNPMB 2024, Prof Ganefri mengungkapkan, ada sejumlah perubahan pada mekanisme SNPMB PTN 2024.

‘Tujuan adanya perubahan ini untuk mendorong peserta didik fokus mengenali bakat, minat, aspirasi karir serta bertanggung jawab terhadap pilihan yang diambilnya,” ujarnya.

BACA JUGA:CATAT, Inilah 5 PTN yang Membuka Jalur Khusus Ketua OSIS. Jadi Peluang Emas Kuliah 2024 Nih!

BACA JUGA:7 Jurusan ini Sepi Peminat, Tapi Lulusannya Punya Gaji Tinggi, Bisa jadi Pilihan di SNPMB 2024 Nih!

Dijelaskannya, tetap ada 3 jalur masuk PTN. Yakni Jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT); dan Seleksi Mandiri.

Untuk jalur SNBP dan SNBT sepenuhnya dipersiapkan oleh Panitia SNPMB. Sedangkan jalur Seleksi Mandiri dikelola sepenuhnya oleh PTN masing-masing.

Kata  Prof Ganefri, jalur SNBP dilakukan berdasarkan hasil penelusuran prestasi akademik dengan menggunakan rapor serta prestasi akademik dan non akademik.

Peserta yang bisa ikut SNBP adalah siswa SMA/SMK/MA kelas terakhir pada tahun 2024 yang memiliki prestasi unggul.

BACA JUGA:21 PTN BH Dapat Suntikan Dana Rp 1,9 Triliun. Disalurkan Dalam 2 Skema. Apa Saja?

BACA JUGA:10 Jurusan Favorit di UGM Pada SNBT 2023, Untuk Panduan SNBT 2024!

"Ada pun prestasi akademik maupun non akademik dari siswa yang dinilai adalah tiga prestasi terbaik," ungkapnya.

Kuota minimum jalur SNBP masing-masing PTN adalah 20 persen. Sekolah akan melakukan pengisian rapor siswa yang layak mengikuti SNBP pada Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS).

Seperti 2023, siswa yang telah dinyatakan lulus seleksi Jalur SNBP 2024, SNBP 2023 dan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2022 tidak dapat mendaftar UTBK-SNBT 2024.

Selanjutnya, pada tahun 2024, siswa yang dinyatakan lulus seleksi Jalur SNBP 2024 juga tidak dapat mendaftar seleksi Jalur Mandiri di PTN mana pun.

BACA JUGA: Kriteria Pendaftaran SNBP 2024, Periksa Kembali Persyaratan Ini Agar Kamu Siap Bersaing

BACA JUGA:Perubahan Penting dalam SNBT dan SNBP 2024, Penting untuk Kamu Ketahui!

Jalur SNBT diikuti oleh peserta yang terlebih dahulu mendaftar dan mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) sebagai langkah awal dalam proses seleksinya.

Peserta hanya diperbolehkan mengikuti UTBK 2024 sebanyak satu kali. Hasil UTBK 2024 hanya berlaku untuk mengikuti SNBT dan penerimaan di PTN tahun 2024 saja.

"Kuota minimum jalur SNBT masing-masing PTN adalah 40 persen. Kecuali untuk PTN Badan Hukum (PTNBH), kuota SNBT minimum 30 persen," jelas dia.

Peserta untuk mengikuti UTBK adalah siswa SMA/SMK/MA Kelas12 pada tahun 2024 atau peserta didik Paket C tahun 2024 dengan umur maksimal 22 tahun (per 1 Juli 2024).

BACA JUGA:Punya Mimpi Kuliah di ITB? Jangan Sampai Gak Tau Prediksi Rata-rata Nilai Rapot untuk Lolos SNBP 2024 Ini

BACA JUGA:Prediksi Nilai Rapor untuk Lulus SNBP 2024 di Universitas Diponegoro, Siswa Kelas 12 Wajib Tau!

Bisa juga siswa lulusan SMA/SMK/MA sederajat tahun 2022 dan 2023 atau lulusan Paket C tahun 2022 dan 2023 dengan umur maksimal 22 tahun (per 1 Juli 2024).

Umur maksimal bagi peserta paket C ini mengalami perubahan dari tahun 2023. Peserta UTBK dikenai biaya pendaftaran.

Pelaksanaan SNPMB Tahun 2024 diawali dengan Registrasi Akun SNPMB pada Portal SNPMB (https://portal-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id).

Pendaftar wajib memiliki akun SNPMB melalui Single Sign On (SSO) mulai kegiatan pengisian PDSS, Pendaftaran SNBP, hingga Pendaftaran UTBK-SNBT.

BACA JUGA:Mimpi Masuk Institut Pertanian Bogor? Ini Prediksi Nilai Rapor Jalur SNBP 2024

BACA JUGA:Tertarik Masuk Universitas Airlangga Jalur Undangan? Ini Prediksi Nilai Rapor Ideal untuk Lolos SNBP 2024

Terdapat ketentuan tambahan yang mulai diberlakukan pada tahun 2024.

"Bagi peserta yang dinyatakan lulus melalui jalur SNBT 2024 dan telah daftar ulang di PTN yang dituju tidak dapat diterima pada seleksi Jalur Mandiri 2024 di PTN mana pun," bebernya.

Selain itu, ada perbedaan juga untuk ketentuan pemilihan program studi (prodi) pada Jalur SNBT 2024.

Peserta Jalur SNBT diperbolehkan memilih maksimal 4 program studi yang terdiri dari 2 pilihan Program Akademik (Sarjana) dan 2 (dua) pilihan Program Vokasi (Diploma Tiga dan Diploma Empat/Sarjana Terapan).

BACA JUGA:Prediksi Nilai Rata-rata Rapor untuk Lolos Universitas Indonesia pada SNBP 2024 di Rumpun Soshum

BACA JUGA:Unsri: World Class, PTNBH dan Pilrek

"Kita berikan kesempatan untuk anak-anak, ada empat pilihan. Tapi, dengan ketentuan tertentu,” kata Prof Ganefri.

Tahapan seleksi Jalur SNBP dimulai dengan Pengumumam Kuota Sekolah pada 28 Desember 2023. Lalu, masa sanggah kuota sekolah pada 28 Desember 2023-17 Januari 2024.

Kemudian Registrasi Akun SNPMB Sekolah pada 08 Januari-08 Februari 2024 dan Registrasi Akun SNPMB Siswa pada 08 Januari-15 Februari 2024.

"Pengisian PDSS pada 09 Januari-09 Februari 2024 dan Pendaftaran SNBP pada 14-28 Februari 2024," kata dia.