Basic Beladiri, Ditantang Ikut Lari

Reporter: kemas arivai |

Editor: Edi Sumeks |

Minggu , 19 Nov 2023 - 21:03

KARINA CITRA ANGGUN PERMATA-Foto : ist-

SUMATERAEKSPRES.ID - Para peserta Musi Run 2023 kali ini berlatar belakang dari ragam profesi dan kesukaan olahraga lainnya. Salah satunya, Karina Citra Anggun Permata. Wanita lajang berusia 30 tahun ini ternyata sama sekali tidak memilik basic sebagai seorang pelari, melainkan olahraga beladiri salah satunya Karate.

"Ikut di Musi Run kali ini untuk kategori yang 5K karena ditantang oleh kawan-kawan dari komunitas lari, karena memang basic saya memang suka berolahraga, tapi beladiri," ucap Karina dibincangi, kemarin 19/11).

Menurut karateka pemilik sabuk hitam DAN I ini, dirinya tidak ingin memandang remeh olahraga lari. Karena sama halnya dengan olahraga beladiri yang ditekuninya saat ini pastinya membutuhkan stamina yang tinggi.

"Saat ini saya bersama kawan-kawan komunitas latihan lari di kantor Gubernur tiap sore. Atau kalau nggak di PTC mall, untuk menjaga stamina sekaligus menjajal kemampuan berlari," aku alumni Fakultas Psikologi Universitas Bina Darma (UBD) tahun 2016 silam ini.

Dia juga meminta kepada panitia Musi Run agar dapat lebih memperhatikan safety peserta lomba supaya saat di race nantinya tidak crowded dan penggendara motor tidak mengganggu track saat lomba. “Itu juga dapat memecah konsentrasi dari peserta lomba,” harapnya. (kms/nan)

basic beladiri, ditantang ikut lari                            sumateraekspres.id - para peserta musi run 2023 kali ini berlatar belakang dari ragam profesi dan kesukaan olahraga lainnya. salah satunya, karina citra anggun permata. wanita lajang berusia 30 tahun ini ternyata sama sekali tidak memilik basic sebagai seorang pelari, melainkan olahraga beladiri salah satunya karate. 
"ikut di musi run kali ini untuk kategori yang 5k karena ditantang oleh kawan-kawan dari komunitas lari, karena memang basic saya memang suka berolahraga, tapi beladiri," ucap karina dibincangi, kemarin 19/11). 
menurut karateka pemilik sabuk hitam dan i ini, dirinya tidak ingin memandang remeh olahraga lari. karena sama halnya dengan olahraga beladiri yang ditekuninya saat ini pastinya membutuhkan stamina yang tinggi. 
"saat ini saya bersama kawan-kawan komunitas latihan lari di kantor gubernur tiap sore. atau kalau nggak di ptc mall, untuk menjaga stamina sekaligus menjajal kemampuan berlari," aku alumni fakultas psikologi universitas bina darma (ubd) tahun 2016 silam ini. 
dia juga meminta kepada panitia musi run agar dapat lebih memperhatikan safety peserta lomba supaya saat di race nantinya tidak crowded dan penggendara motor tidak mengganggu track saat lomba. “itu juga dapat memecah konsentrasi dari peserta lomba,” harapnya. (kms/nan)

Tag

Share