PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID-Makin berat langkah Sriwijaya FC untuk tembus fase12 besar di Liga 2 musim 2023/2024.

Bagaimana tidak. Laga home yang sejatinya wajib menang, ternyata hasilnya di luar ekspektasi. Sangat tidak sesuai dengan yang diharapkan.

Tim berjuluk Laskar Wong Kito malah bermain imbang 0-0 dengan tamunya Persiraja Banda Aceh, Senin, 13 November 2023.

--

Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) yang dulu kala terkenal "angker" bagi tim lawan, tidak lagi menakutkan. Tak terkecuali Persiraja.

BACA JUGA:INI Dia, Isi Resolusi Lengkap KTT Luar Biasa OKI dan Liga Arab Terkait Agresi Zionis Israel pada Palestina

Hasil imbang membuat tin asuhan Muhammad Yusuf Prasetyo makin tertahan di zona play off degradasi.

Total 7 poin yang diraih saat ini, tidak cukup untuk masuk zona 3 besar. Selisih poinnya jauuuuuuuh.

Laskar Rencong-julukan Persiraja, makin eksis sebagai pemuncak klasemen. Torehannya 16 poin.

Lalu ada Semen Padang FC yang membuntut di posisi runner up. Torehan Kabau Sirah juga 16 poin.

Posisi ketiga ada PSMS Medan. Ayam Kinantan-julukan PSMS Medan, kini sudah kantongi 11 poin.

BACA JUGA:ALHAMDULILLAH, Bantuan Kemanusian Warga Indonesia Tiba di Palestina. Masuk ke Gaza Lewat Gerbang Ini!

Jangankan untuk.menggeser 3 tim di zona big three ini, menggoyang PSPS Pekanbaru Riau saja sulit bagi Sriwijaya FC.

Saat ini, Asykar Batuah-julukan PSPS, ada di posisi ke-4 dengan torehan 9 poin. Tak heran, bisa dikatakan peluang Sriwijaya FC untuk tembus 12 besar, sudah habis.

Usai laga, fans di tribun Barat tak kuasa menahan kecewa. "Buruk sekali performa Sriwijaya FC tahun ini,"ujar fans tersebut.

"Sangat mengecewakan. Sriwijaya FC seperti bukan tim yang pernah juara double winner, hattrick copa, dan juara ISL,"timpal fans lainnya.

BACA JUGA:Kejari Naikkan Status Kadishub Prabumulih Jadi Tersangka, Martodhi Keluar Pakai Rompi Tahanan

Pada laga ini, tim asuhan coach Yoyo-sapaan akrab Muhammad Yusuf Prasetyo, sebenarnya bermain opensif.

Empat penyerang diturunkan sekaligus. Yakni Rivaldi Bawuo, Kervens Belfort, Chencho Gyelthsen, dan Habibi Abdul Yusuf.

Sayang, beberapa kali shooting on target, berhasil dimentahkan dua center bek Persiraja, Muhammad Revan dan Zikri Ferdiansyah.

BACA JUGA: Komisi I DPR Setujui Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai Panglima TNI, Agus akan Usung TNI PRIMA. Apa itu?

Blok keduanya, diantaranya mematahkan shooting Chencho dan Belfort. Sementara Habibi dan Rivaldi, mati kutu karena kawalan one to one 2 bek sayap Persiraja.

Kini, ada 4 laga sisa yang bakal dilakoni Sriwijaya FC. Dua home dan dua away. Hampir mustahil bagi Sriwijaya FC bisa menang di 4 laga tersisa. (Novis)