INDRALAYA –   Dalam mempersiapkan pemilu 2024, Polres Ogan Ilir bersama beberapa pihak menggelar simulasi persiapan operasi mantab brata.  Kegiatan ini digelar untuk kelancaran tahapan pemilu.

‘’Kita akan memaksimalkan kinerja intelijen sebagai upaya deteksi dini adanya gangguan kamtibmas pada pemilu 2024,’’ ujar Kapolres Ogan Ilir, AKBP Andi Baso Rahman diwakili Wakapolres Ogan Ilir Kompol Hermansyah.

Dikatakan, fungsi intelijen tetap akan melakukan monitoring dan deteksi dini terhadap situasi kamtibmas yang ada. ‘’Termasuk juga mendeteksi potensi gangguan jalannya Pemilu nanti,” terangnya.

Wakapolres menuturkan, dalam gelaran Pemilu 2024, pihaknya akan mengerahkan ratusan personel untuk mengawal jalannya pesta demokrasi di Bumi Caram Seguguk. Pengamanan akan lebih mengedepankan upaya preemtif dan preventif.

Sesuai dengan standar operasional prosedur guna terciptanya Pemilu yang damai. ‘’Diharapkan dengan adanya pelatihan simulasi ini setiap elemen yang terlibat dalam penggamanan pemilu tahun 2024 paham dan mengerti akan tugas dan tanggung jawabnya masing masing. Agar nantinya tidak disalahkan dalam pengambilan tindakan dalam pelaksanaan tugas,’’ katanya.

Sementara itu, simulasi Sistem Pengamanan Kota dalam rangka Persiapan Operasi mantab Brata Tahun 2023-2024 digelar di halaman Kantor DPRD Ogan Ilir.  "Simulasi diawali dengan unjuk rasa ke kantor KPU dan Bawaslu yang dipimpin Koordinator Lapangan (Korlap). Lalu dilakukan langkah pengamanan oleh tim gabungan Sat Pol PP, Kepolisian Kabupaten Ogan Ilir serta tim Dalmas Awal, Dalmas Lanjutan dan PHH Brimob," ujar Kompol Hermansyah. (9/11).

Sementara itu Sekda Ogan Ilir H. Muhsin Abdullah menambahkan, dengan dilakukannya simulasi Sistem Pengamanan Kota dalam rangka Persiapan Operasi mantab Brata Tahun 2023-2024 diharapkan dapat menciptakan keamanan, kelancaran dan ketertiban pada setiap tahapan serentak Pemilu Tahun 2024. ‘’Kita harapkan pemilu lancar tanpa ada hambatan,’’ katanya. (dik)