https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Moeldoko-Gibran, Warna Baru dalam Arena Politik Indonesia

PASANGAN ALTERNATIF-Duet Moeldoko-Gibran Rakabuming Raka dalam persaingan Capres dan Cawapres dianggap sebagai warna baru yang menarik dan patut diperhitungkan dalam arena politik. Foto : Ist--

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Pasangan Moeldoko-Gibran Rakabuming Raka menjadi sorotan dalam persaingan Capres dan Cawapres yang didukung oleh partai politik. Mereka dianggap sebagai warna baru yang menarik dan patut diperhitungkan dalam arena politik.

Agung Raharjo, seorang Dosen Ilmu Komunikasi di Bina Sarana Informatika, berpendapat bahwa Moeldoko memiliki pengalaman sebagai mantan Panglima TNI dan Kepala Staf Presiden, sementara Gibran memiliki catatan baik sebagai Wali Kota Solo.

Menurutnya, kolaborasi antara keduanya dapat menjadi kombinasi yang efektif. Moeldoko membawa pengalaman, sementara Gibran mewakili generasi muda yang dapat membawa ide-ide segar dalam kepemimpinan Indonesia.

Pendapat serupa diungkapkan oleh Mahardika Nadja, seorang selebgram dengan latar belakang pendidikan di bidang Hukum dan Kenotariatan.

Ia menyebut Moeldoko sebagai sosok luar biasa dengan kredibilitas yang kuat berkat pengalaman di TNI dan sebagai Kepala Staf Presiden.

BACA JUGA:Isu Gibran Makin Kencang, Prabowo Tak Klarifikasi

BACA JUGA:Ucapkan Ultah, Anies Baswedan Pesan Ini kepada Prabowo Subianto

Menurut Nadja, keberhasilan memimpin sebuah negara membutuhkan lebih dari sekadar kecerdasan; kredibilitas dan pengalaman yang dimiliki Moeldoko membuatnya menjadi calon yang layak.

Tentang pertimbangan generasi, Nadja menyatakan bahwa perbedaan generasi antara Moeldoko dan Gibran dapat menjadi kekuatan.

Keduanya mampu membawa Indonesia ke arah yang lebih baik dengan cara yang berbeda, mengingat pengalaman dan pemahaman yang berbeda pula.


DISKUSI PUBLIK-Diskusi publik mengenai kontestasi Capres dan Cawapres dengan mengundang berbagai narasumber berkompeten di D’Hara Food Court, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Sabtu (21/10). Foto : Ist --

Nadja juga menyoroti pentingnya kekompetenan dalam pemilihan pemimpin negara.

Ia menganggap Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto sebagai calon pemimpin yang kompeten, tetapi ia meyakini bahwa Moeldoko juga mampu bersaing berkat pengalaman yang dimilikinya.

Iskandar, seorang jurnalis dari salah satu media nasional, menegaskan bahwa rekam jejak adalah faktor penting dalam pemilihan pemimpin.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan