Paparkan Capaian, Deklarasi UHC
PENGHARGAAN: Bupati OKI H Iskandar disaksikan Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni terima penghargaan dari BPJS Kesehatan atas capaian UHC untuk jaminan kesehatan. foto nisa/sumeks--
*HUT Ke-78 OKI, Pj Gubernur Sumsel Apresiasi Prestasi Iskandar-Shodiq
Di akhir periode kepemimpinan Bupati H Iskandar SE bersama Wakil Bupati OKI HM Dja'far Shodiq, sejumlah capaian telah diraih Kabupaten OKI. Salah satunya dengan meningkatnya produktivitas pertanian dan perkebunan.
Iskandar mengungkapkan, Kabupaten OKI ibarat sebuah kapal yang besar. Dengan muatan begitu kompleks. Luas wilayahnya lebih dari 19 ribu km. Menjadi salah satu yang terluas di Sumsel. "Ini juga tantangan kami selama dua periode membangun OKI," ungkapnya dalam Paripurna Istimewa HUT Ke-78 Kabupaten OKI.
Tapi dengan kerja keras bersama produktivitas padi meningkat signifikan. Dari 568.043 ton pada 2014 menjadi 863.819 ton 2022 lalu. Capaian ini menjadikan OKI salah satu lumbung beras Sumsel. Untuk sektor perkebunan, Pemkab OKI telah melakukan replanting kelapa sawit rakyat melalui program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) seluas 27.955 hektare.
Capaian ini sebut Iskandar jadi yang terluas di Indonesia. Untuk bidang Infrastruktur, dari sepanjang 2.037, 1 km jalan kabupaten, sekitar 72,16 persen sudah dalam kondisi baik. Salah satu prioritas pembangunan yaitu ruas jalan Kayuagung-Sepucuk-Pedamaran Timur-Sungai Menang. “Jalan penghubung empat kecamatan itu alhamdulillah sudah dituntaskan. Manfaatnya sudah dinikmati masyarakat empat kecamatan itu," bebernya.
Ada pun untuk Indeks Pembangunan Manusia (IPM), sebelumnya 63,52 pada 2013 menjadi 68,02. Pemkab OKI menerima penghargaan Satya Wirakarya bidang keluarga berencana. Angka stunting di OKI juga turun signifikan. Saat ini sisa 17,1 persen dari sebelumnya 32, 2 persen.
Kepemimpinan Iskandar-Shodiq juga mampu mempertahankan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) selama 12 tahun beruntun. Juga meraih predikat Baik (B) dalam penyelanggaraan ASN.
Iskandar dan jajaran kemarin sekalian mendeklarasikan program Universal Health Coverage (UHC).Sudah 732.397 jiwa atau 95,39 persen warga OKI yang tercover JKN. Agar seluruh penduduk OKI memiliki perlindungan dasar jaminan kesehatan, maka deklarasi UHC jadi langkah penting.
“Ini tujuannya untuk memberikan pelayanan kesehatan yang merata kepada masyarakat," ungkapnya. Iskandar minta seluruh fasilitas kesehatan baik puskesmas, klinik maupun rumah sakit pemerintah dan swasta di OKI dapat memberikan layanan terbaiknya kepada masyarakat.
Penjabat (Pj) Gubernur Sumsel Dr Drs H Agus Fatoni MSi mengapresiasi berbagai capaian luar biasa di kabupaten OKI tersebut. Menjadikan OKI sejajar dengan kabupaten/kota lain. “Saya sepakat, kunci dari pembangunan yang sukses adalah aspek berkelanjutan. Semoga ini terjaga dari pemimpinan dahulu sampai ke pemimpinan berikutnya nanti," harapnya.
Ia menambahkan, selain semua capaian yang telah diraih, masih ada tugas bersama yang harus dituntaskan. Yakni penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla). "Mari kita perkuat sinergi agar karhutla di OKI bisa terkendali", tandasnya.
Selain hadiri paripurna, Pj Gubernur bersama Bupati OKI juga tinjau pasar murah beras dan minyak goreng. Juga hadiri pelepasan personel TNI tambahan untuk penanganan karhutla di Kabupaten OKI. (uni/)