PALEMBANG - Beberapa hari terakhir, hujan sporadis melanda wilayah Sumsel. Intensitasnya ringan. Bersifat lokal. Terjadi karena pengaruh dari gelombang equatorial Rossby yang aktif di wilayah Sumatra Bagian Selatan (Sumbagsel).

Hal itu disampaikan Koordinator Bidang Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi SMB 2 Palembang, Shinta Andayani, kemarin. “Pengaruh Rossby menyebabkan adanya potensi hujan ringan,” kata dia, kemarin.

Fenomena gelombang Rossby itu menambah pasokan uap air yang cukup signifikan untuk membentuk awan hujan di wilayah udara Sumsel.

“Sebagian wilayah di Sumsel memiliki potensi hujan yang cukup besar dibandingkan beberapa hari lalu, walau pun masih bersifat lokal, dan intensitasnya dari ringan hingga sedang,” Jelasnya.

BMKG merilis update peringatan dini cuaca Sumsel tadi malam, pukul 19.40 WIB. Di mana masih berpotensi terjadinya hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang pada beberapa wilayah. Di antaranya di Kabupaten Muara Enim pada wilayah Muara Belida. Untuk Musi Rawas di Tuah Negeri. Sedangkan Musi Banyuasin di kawasan Sekayu, Lais, Batang Hari Leko, dan Keluang. Untuk kabupaten Banyuasin di Rantau Bayur dan Sembawa. BACA JUGA : Cuaca Ekstrem, Harga Kopi Mahal Sementara kabupaten PALI di Penukal dan Abab. Lalu untuk Kota Palembang di Ilir Barat I, Gandus, Alang-alang Lebar, Sukarami dan sekitarnya. Potensi hujan itu dapat meluas ke wilayah Gelumbang dan Sungai Rotan (Muara Enim). Lalu, Tugumulyo, Muara Beliti, STL Ulu Terawas, Megang Sakti, Purwodadi,dan Sumber Harta (Mura). Juga ke Sungai Keruh, Sanga Desa, Babat Toman, Plakat Tinggi, dan Lawang Wetan (Muba). Lalu, Banyuasin III dan Suak Tapeh (Banyuasin) dan Indralaya Utara (Ogan Ilir). Juga ke Talang Ubi dan Penukal Utara (PALI). Kemudian, Lubuk Linggau Utara I, Lubuk Linggau Selatan II, dan sekitarnya (Lubuk Linggau). Kondisi tersebut diperkirakan hingga jelang tengah malam. (tin/*)