Saat Panen, Undang Tetangga Langsung Berbagi

*Bertanam Buah hingga Bikin Kolam Ikan

MARTAPURA – Jangan biarkan lahan kosong. Karena jika dibiarkan kosong hanya akan dijadikan tempat tumbuhnya rumput liar dan menjadi semak belukar. Karena itulah, Gubernur Sumsel H Herman Deru dengan program Gerakan Sumsel mandiri Pangan (GSMP) mengajak warga untuk memanfaatkan lahan pekarangan menjadi produktif. Seperti yang dilakukan Arman, warga Dusun Bantin Sari Blok Sundoan, Desa Kota Baru Selatan, Kecamatan Martapura, OKU Timur. Lahan kosong dibelakang rumahya tak dibiarkan nganggur. Lahan berukuran sekitar 30 m x 50 m ini dimanfaatkannya dengan menanam beragam tanaman buah-buahan. Seperti durian, beberapa jenis mangga, seperti mangga arum manis, mangga manis, kelengkeng, kurma aceh, beberapa jenis jeruk. Lalu ada juga jambu air, seperti jamaica, jambu merah, jambu putih. Beberapa jenis pisang, rambutan, anggur batang, alpokat, hingga sawo.
‘’Pisang yang paling sering panen. Hasil panen kini selain untuk konsumsi sendiri juga dibagikan ke tetangga,’’ katanya.
Sementara tanaman buah lainnya juga sudah mulai belajar berbuah. ‘’Yang sudah berbuah seperti, jambu, kelengkeng, jambu kristal, kurma aceh. Hanya saja baru belajar berbuah," katanya. Arman memulai menanam tanaman buah-buahn ini sejak membeli rumah dan tanah di lokasi tersebut. Tepatnya pada tahun 2020 lalu. ‘’Saya ingin agar lahan pekarangan rumah saya memberikan hasil. Selain itu juga suasana lingkungan lebih asri dan sejuk,’’ katanya. Tak hanya memanfaatkan lahan tersebut dengan menanam buah-buahan, Arman juga membuat kolam ikan. Ukurannya memang tak terlalu besar. Kola ikan ini diisi dengan berbagai jenis ikan. Seperti ikan nila, ikan emas dan nila merah. ‘’Kalau ikan sudah beberapa kali panen. Hasil panen ini bukan untuk dijual,’’ ujarnya. Saat panen, dirinya mengundang tetangga sekitar rumahnya. Lalu mereka melakukan panen ikan bersama. ‘’Hasilnya kita bagi bersama. Cara ini dapat lebih meningkatkan silahturahmi kita dengan tetangga,’’ ujarnya. Untuk perawatannya tak terlalu sulit. Untuk pemotongan rumput bisanya dilakukan sebulan sekali.
‘’Agar rajin berbuah, tanaman kita berikan pupuk buah secara rutin. Selain pupuk buah kita juga memberikan pupuk kandang agar pertumbuhan tanaman bisa subur,’’ ujarnya.
Harapannya, lima hingga tujuh tahun kedepan, tanaman buah yang ditanamnya bisa menghasilkan. ‘’Bisa untuk 5 anak-anak, tetangga maupun keluarga yang datang,’’ ujarnya. Penanaman beragam buah-buahan ini, lanjutnya, memang sengaja bukan untuk bisnis. ‘’Tetapi untuk kebutuhan keluarga dan juga masyarakat sekitar,’’ katanya. Diakuinya, memiliki tanaman yang menghasilkan manfaatnya luar biasa. Selain enak dipandang juga bisa memberikan hasil. ‘’Apalagi jika berbuah lebat, senang sekali rasanya. Selain itu menanam ini seperti ada yang ditunggu. Misalnya bulan ini manga panen, lalu ada rambutan, anggur dan tanaman lainnya yang menghasilkan,’’ katanya. (lid)    

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan