Siapkan Saksi Militan se-Sumsel

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID  - Berbagai persiapan menyambut Pemilu terus dilakukan DPD PDI Perjuangan (PDIP) Sumsel.

Saat ini misalnya, tengah menyiapkan para saksi di seluruh tempat pemungutan suara (TPS).

Ketua DPD PDIP Sumsel, HM Giri Ramanda N Kiemas SE MM menjelaskan, penyiapan para saksi ini sangat penting.

Khususnya  dalam memastikan keadilan dan integritas pelaksanaan pemilu. "Kami sedang fokus untuk memastikan bahwa setiap TPS di Sumsel PDIP memiliki saksi yang andal dan terlatih.

Supaya penyelenggaraan pemilu bisa  transparan dan jujur," jelasnya, kemarin.

Pengadaan saksi untuk tingkat TPS sedang berlangsung. Melibatkan semua tingkatan struktur partai.

"Para saksi harus siap dan mampu mengemban tanggung jawabnya dengan baik," ujarnya.

Tak hanya pada tingkat TPS, giri juga menegaskan pentingnya persiapan saksi di tingkat kabupaten.

Pelatihan dan pembekalan bagi saksi tingkat kabupaten sedang dilaksanakan. Untuk menyiapkan mereka dalam menghadapi tantangan dan situasi yang mungkin terjadi selama pemilu.

"Saksi di tingkat kabupaten memegang peran krusial dalam mendukung saksi tingkat TPS.

Oleh karena itu, kami memberikan perhatian khusus pada pelatihan mereka. Untuk memastikan kualitas dan profesionalisme para saksi tersebut," tambahnya.

Di tingkat pusat, PDIP mulai menyiapkan juru kampanye (jurkam) menuju Pemilu 2024. Mesin politik terus dipanasi.

Kemarin (31/7) parpol berlambang banteng moncong putih ini kembali menggelar rapat konsolidasi internal di Sekolah Partai, Jl Lenteng Agung, Jakarta.

Rapat konsolidasi tertutup itu dihadiri langsung Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Juga pengurus DPP.

Hadir pula bakal capres PDIP Ganjar Pranowo, para ketua DPD, dan ketua DPC kabupaten/kota yang persentase kursinya di atas 20 persen pada Pileg 2019.

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, rapat konsolidasi dilaksanakan untuk memantapkan kesiapan seluruh organ partai dalam menghadapi Pemilu 2024.

’’Agar kader partai semakin militan memenangkan PDIP dan Ganjar Pranowo,’’ ungkapnya.

Megawati memberikan pengarahan dari aspek ideologis, historis, hingga strategis agar PDIP bisa memenangi Pileg dan Pilpres 2024.

Megawati sengaja gelar pertemuan secara langsung atau tatap muka, bukan online karena menilai konsolidasi sangat penting.

Pengarahan dari Mega membuat seluruh kader PDIP semakin termotivasi. ’’Ibu (Megawati) meminta agar disiapkan jurkam yang terbaik.

Saksi yang militan dan mengetuk pintu rakyat melalui gerakan door-to-door. Kulo nuwun, cari simpati rakyat,’’ tegas Hasto. (iol)