Hasil Menjanjikan, Kembali Perluas Kebun

*Isi Lahan Dengan 750 Batang Pepaya

MUARADUA - Berkebun atau bertanam pepaya california masih menjadi primadona di wilayah OKU Selatan.

Tidak terkecuali, Febri salah satu warga Tangsi Bawah, Kecamatan Muaradua OKU Selatan.

Febri mencoba mengembangkan budidaya pepaya california lantaran tertarik. Hasil kebun yang didapat dari bertanam papaya ini cukup menguntungkan.

Apalagi panen papaya tak hanya dilakukan sekali tetapi bisa dipanen berkali-kali.

Memang papaya ini dipanen setiap sayu minggu sekali.  Untungnya, tak jauh dari rumah Febri ada lahan kosong.

Lahannya tak terlalu luas. Hanya sekitar 1 hektare.  ‘’Lalu saya baca-baca informasi di internet kalau bisnis kebun pepaya ini bagus. Jadi saya coba tanam 750 batang pepaya ini," ungkapnya.

Salah satu alasan dia memilih untuk mengembangkan budidaya pepaya california ini, karena perawatannya yang tidak terlalu rumit.

Tidak terlalu banyak tergantung pada pupuk kimia. Selain itu saat panen pun tak sulit dalam pemasarannya.

Peminat papaya cukup tinggi. ‘’Kalau dulu-dulunya ini lahan kosong, belum terpakai.  Saya buka lahan ini, sudah beberapa tahun ke belakang," ungkapnya.

Sebelumnya, lahan tersebut hanyalah lahan kosong yang dipenuhi semak belukar. Tak termanfaatkan.

Kini lahan tersebut sudah berisi sekitar 750 pohon papaya. Untuk saat ini dari lahan tersebut menghasilkan per panen mingguan 800 kg.

Namun jumlah ini sebenarnya sudah mulai turun. Sebelumnya, saat masa produktif yakni tanaman berusia  7-8 bulan usai penanaman, hasilnya cukup tinggi

"Kalau saat usia produktif kemarin, kita bisa petik panen sampai 1 ton hingga 1,2 ton," terangnya.

Dengan hasil sebesar itu, sebenarnya income saat panen cukup lumayan. Meskipun dengan harga standar saat ini yakni Rp 2500- Rp 3000 perkilo.

" Kalau kami disini untuk penjualan tidak begitu repot, karena sudah ada pengepul langganan yang rutin masuk ke desa," jelasnya.

Terkait hasil yang didapat selama ini, menurutnya berkat usaha berkebun atau menerapkan program GSMP sangat banyak manfaat. 

‘’Apa lagi jika dibandingkan dengan lahan tersebut masih berupa lahan tidur, dan tidak menghasilkan apapun sebelumnya,’’ katanya.

Febri menjelaskan, GSMP yang diinisiasi Gubernur Sumsel H Herman Deru merupakan program yang sangat bagus. Memanfaatkan lahan yang selama ini tak termanfaatkan.

‘’Melihat hasil yang sudah saya peroleh, saya berencana mau menambah untuk membuka lahan baru yang juga akan ditanami pepaya california di tanah lain," pungkasnya. (end)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan