https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Budidaya Aneka Sayuran Libatkan Warga

BATURAJA – Pemerintah Desa Karang Dapo Kecamatan Peninjauan Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) melakukan budidaya aneka tanaman sayur di desanya. Upaya budidaya sayuran ini juga melibatkan partisipasi langsung dari warga desanya. ‘’Kita baru tanam lagi untuk sayuran,” kata Kades Karang Dapo, Martinah, kemarin (26/6). Budidaya tanaman sayur mayur ini selain sebagai program ketahanan masyarakat desa juga sekaligus mendukung program Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP). Untuk budidaya tanaman sayur disebutnya menggunakan media tanam di polybag. Ada sebanyak 800 polybag yang menjadi media tanam untuk budidaya sayuran. Lahan untuk budidaya sayuran yang dikembangkan tersebut memiliki lahan seluas 20 x 40 meter.

‘’Ada banyak jenis tanaman jenis sayur mayur yang kita tanam,’’ ujar Martinah.
Sayuran yang ditanam beragam. Mulai dari terong, cabai, tomat dan kacang panjang. Untuk pengolahan lahan dilakukan oleh perangkat desa dan RT yang ada di Desa Karang Dapo. Setelah proses pembibitan selesai, lanjutnya, rencananya akan dibagikan kepada masyarakat. Sebanyak 250 kepala keluarga (KK) di Desa Karang Dapo akan mendapatkan bantuan bibit. Masing-masng KK akan mendapatkan 10-15 bibit. Polybag sebagai media tanam pun sudah disiapkan. Melalui cara ini, lanjutnya, masyarakat juga akan langsung ikut bertanggungjawab untuk melakukan pengembangan dan budidaya tanaman sayuran di desa.
‘’Jadi nantinya setiap rumah bisa menikmati hasil dari panen sayuran di rumah mereka sendiri. Saat panen, tentunya mereka tak perlu lagi membeli sayuran ke warung atau pasar. Karena di halaman rumah sudah tersedia,’’ ujarnya.
Selain itu, jika mereka tak membeli sayur mayur untuk kebutuhan dapur tentunya akan menghemat pengeluaran mereka. ‘’Uang yang seharusnya digunakan untuk membeli sayur mayur bisa disimpan atau untuk keperluan lain,’’ katanya. Jadi, lewat cara ini apa yang menjadi tujuan dari program GSMP atau kemandirian pangan bisa terwujud. “Tujuan untuk motivasi dan nantinya membiasakan masyarakat untuk gemar menanam di sekitar pekarangan rumah,” ujarnya. (bis/)    

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan