Tertangkap Menjambret, Gagal Beli Sabu

PALEMBANG - Dua pelaku jambret bermotor, terjungkal masuk parit. Motornya hilang kendali saat dikejar warga, hingga berserempetan dengan motor lain dari arah berlawanan.

Gara-gara tertangkap menjambet, Tri Sutrisno (31) dan Dedek Nofriansyah (30), jadi gagal beli sabu.

Kasus penjambretan itu membuat heboh warga di Jl Padat Karya, Kelurahan Talang Jambe, Kecamatan Sukarami, Palembang, Rabu (7/6), sekitar pukul 10.00 WIB.

Tersangka menjambret hp Oppo A45 dalam boks depan motor korban Ridah Yanti (29).

“Rencananya kami mau ke rumah kawan di Talang Jambe. Pas di jalan, Dedek lihat hp ibu itu yang sedang bermotor,” aku tersangka Tri, warga Jl Batujajar, Lr Asoka, Kecamatan Sukarami, Palembang, kemarin.

  Dia berdalih tiba-tiba Dedek mengambil hp korban dari boks depan motor maticnya.  

“Rencananya hp itu mau jual, uangya buat beli sabu pakai berdua. Sudah beberapa kali kami beli paket sabu Rp150 ribu,” timpal Dedek, warga Jl Sukarela, Lr Sejambu, Kecamatan Sukarami, Palembang.

Korban yang berteriak jambret dan minta tolong, membuat tersangka tancap gas.

Senggolan dengan motor lain, membuat tersangka terjatuh masuk parit. Tak urung, massa warga langsung menghajarnya. Petugas Patroli Polsek Sukarami lalu menjemput tersangka.

Kapolsek Sukarami Kompol M Ikang Ade Putra SIK MH, melalui Kanit Reskrim Iptu Denny Irawan SH MH, membenarkan pihaknya sudah mengamankan kedua tersangka.

“Keduanya disangkakan Pasal 365 KUHP tentang Curas. Masih kami dalami pengakuan tersangka,” sebutnya. (kms/air)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan