Palembang – Prabumulih Hanya 1 Jam
April, Soft Launching Tol Indraprabu
PRABUMULIH - Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H Herman Deru, meninjau proyek tol Indralaya - Prabumulih (Indrapabu), Sabtu (14/1). Deru bersama rombongan, tiba di pintu gerbang tol Indraprabu, di Desa Karangan, Kecamatan Rambang Kapak Tengah (RKT), Kota Prabumulih, sore hari.
Baru turun dari mobil, Deru mengungkapkan keinginannya supaya tol Indraprabu diberi ciri khas khusus. "Coba ditambahkan tanjak," sebutnya kepada pelaksana proyek tol. Orang nomor satu di Sumsel itu pun mengaku sudah mencoba tol Indralaya - Prabumulih dan sebaliknya kembali bertolak dari Prabumulih - Indralaya - Palembang.
"Kalau ini sudah selesai diperkirakan Palembang - Prabumulih itu hanya 1 jam. Jalan tol ini, melewati kebun karet dan kebun tebu,” paparnya. Dalam kesempatan itu pula, Deru menargetkan tol Indraprabu segera dilakukan soft launching menjelang lebaran Idulfitri sehingga bisa digunakan masyarakat secepatnya.
"Gratislah (selama soft launching, red)," imbuhnya. Dikatakan, progres tol Indraprabu memang terlihat tepat waktu. Namun dia tetap memberikan atensi untuk segera diselesaikan, lantaran kebutuhan jalan alternatif begitu tinggi dan juga bisa memenuhi target investor.
Deru mengingatkan bahwa ada beberapa ruas yang masih belum nyaman. Mulai dari jalan berlubang, hingga tikungan yang masih kurang nyaman. Harus dibuat lebih mantap, untuk menghindari terjadinya lakalantas. " Terima kasih Pak Presiden Jokowi, karena Sumsel punya banyak tol," ucapnya.
Project Director HK Tol Indraprabu, Sarjono, menjelaskan tol Indraprabu progresnya sudah mencapai hingga 89 persen. "Alhamdulillah sudah 89 persen, mudah-mudahan mudik lebaran sudah bisa dilewati. April insyaallah (soft launching)," ujarnya optimistis. (chy/air)