PALEMBANG - Perpustakaan Nasional RI bekerja sama dengan Dinas Perpustakaan Provinsi Sumsel menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Strategi Pengembangan Perpustakaan dan Teknologi Informasi dan Komunikasi di Hotel Aston Palembang pada 8-11 Mei 2023. Kegiatan yang diikuti peserta pemustaka se-Sumbagsel ini dibuka Kepala Dinas Perpustakaan Provinsi Sumsel, Fitriana SSos MSi dan ditutup Pustakawan Ahli Utama Perpusnas RI, Dra Woro Titi Haryanti MA.

Dalam sambutannya, Fitriana menyampaikan ucapan terima kasih dan perhargaan kepada Perpustakaan Nasional RI atas terselenggaranya kegiatan bimtek ini.

Ada 2 hal penting dalam bimtek ini, yaitu Strategi Pengembangan Perpustakaan dan Teknologi Informasi dan Komunikasi.

“Kegiatan ini merupakan langkah awal yang baik untuk memperkuat peran perpustakaan umum dalam hal pengelolaan atau manajerial guna meningkatkan kualitas SDM bidang perpustakaan yang unggul melalui peningkatan kemampuan dalam mengembangkan perpustakaan berbasis teknologi dan informasi untuk transformasi layanan perpustakaan berbasis inklusi sosial,” terangnya.

Dikatakan, perubahan paradigma fungsi perpustakaan sebagai wahana belajar sepanjang hayat sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat mutlak diperlukan. Pentingnya meningkatkan peran dan fungsi perpustakaan melalui transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial, sebagaimana diatur peraturan Perpusnas RI Nomor 3/2023 tentang Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial yang menyebut peningkatan peran dan fungsi perpustakaan melalui pelibatan masyarakat.

Fitriana menjelaskan tujuan Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial, yaitu meningkatkan peran dan fungsi perpustakaan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, meningkatkan kualitas layanan perpustakaan, meningkatkan pemanfaatan layanan oleh masyarakat sesuai kebutuhan, membangun komitmen dan dukungan pemangku kepentingan untuk Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial yang berkelanjutan, dan meningkatkan kemampuan literasi dalam mendukung pemberdayaan masyarakat.

"Terkait program ini, kami sudah melakukan rapat koordinasi dengan kepala dinas kabupaten/kota dan tim sinergi Provinsi Sumsel jadi keberlangsungan dan kebermanfaatan program ini sangat penting sekali. Harus kita monitoring dan evaluasi agar kita tahu sejauh mana perkembangan perpustakaan dan kualitas layanan yang diberikan ke masyarakat,” jelasnya. Tentunya program ini harus terus berlanjut dan tentunya harus direplikasi kabupaten/kota kecamatan dan desa sehingga semakin banyak keberadaan perpustakaan dan orang yang peduli dengan perpustakaan," pungkasnya.

Pustakawan Ahli Utama Perpusnas RI, Dra Woro Titi Haryanti MA mengucapkan terima kasih atas bantuan dan sinergi Pemprov Sumsel melalui Dinas Perpustakaan.

Melalui 3 program strategis pada bimtek ini, meliputi peningkatan kualitas layanan perpustakaan, peningkatan kegiatan dalam pelibatan masyarakat, serta membangun advokasi/ kemitraan. “Saya berharap kepada peserta yang mengikuti bimtek ini agar semangatnya terus dijaga dan ada implementasinya. Jangan sampai setelah kegiatan ini semangatnya jadi menurun. Publishlah semua kegiatan yang Anda lakukan, untuk memberikan informasi dan edukasi ke masyarakat," jelasnya.

Di Sumsel sendiri, tambahnya, di bawah kepemimpinan Fitriana, perpustakaan di Sumsel mengalami banyak kemajuan. “Beliau adalah orang yang sangat aktif dan tak bisa diam, bergerak dan lari cepat sampai teman-teman terengah-engah ya. Memang kita perlu orang-orang yang demikian bisa bergerak berlari cepat demi memajukan literasi di Sumsel," pungkasnya. (yun/fad/)