Sumatera Ekspres | Baca Koran Sumeks Online | Koran Sumeks Hari ini | SUMATERAEKSPRES.ID - SUMATERAEKSPRES.ID Koran Sumeks Hari ini - Berita Terhangat - Berita Terbaru - Berita Online - Koran Sumatera Ekspres

https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Mitsubishi baru

Sucofindo Perkuat Aksi Iklim dan Ekonomi Desa: Sinergi untuk Bumi dan Kehidupan

Sucofindo Perkuat Aksi Iklim dan Ekonomi Desa: Sinergi untuk Bumi dan Kehidupan-Foto: IST -

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID – Harapan akan bumi yang lebih lestari kini tumbuh dari desa-desa di Sumatera Selatan. Melalui kerja sama antara United Nations Office for Project Services (UNOPS), Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), serta PT Sucofindo (Persero), lahirlah program bertajuk “Penguatan Aksi Iklim dan Mata Pencaharian Berbasis Desa.”

Program ini bukan sekadar proyek, melainkan gerakan nyata untuk membangun ketahanan iklim dan ekonomi di tingkat akar rumput.

Sebanyak 100 desa Program Kampung Iklim (Proklim) di Sumatera Selatan menjadi bagian dari pendampingan intensif yang menggabungkan ilmu, teknologi, dan kearifan lokal.

BACA JUGA:Bank Sumsel Babel dan Kejati Babel Sepakat Perkuat Sinergi Hukum dan Tata Kelola

BACA JUGA:Festival Tunas Bahasa Ibu 2025: Menanamkan Cinta Bahasa Daerah di Hati Generasi Muda

Sucofindo, Menghidupkan Harapan dari Desa

Dalam kolaborasi ini, PT Sucofindo berperan sebagai mitra strategis. Melalui pendampingan teknis dan penguatan kapasitas masyarakat, Sucofindo memastikan bahwa aksi iklim tidak berhenti pada wacana.

Mereka membantu warga desa mengelola sumber daya alam secara bijak, memperkuat ketahanan pangan, hingga menciptakan peluang ekonomi yang ramah lingkungan.

Direktur Layanan Industri PT Sucofindo (Persero), Budi Utomo, menegaskan bahwa langkah ini merupakan wujud nyata komitmen perusahaan terhadap Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) dan kebijakan nasional dalam menghadapi perubahan iklim.

“Kami percaya, keberlanjutan lingkungan tidak bisa dilepaskan dari pemberdayaan ekonomi masyarakat. Melalui kolaborasi ini, Sucofindo ingin menghadirkan perubahan nyata dari desa untuk Indonesia,” ujar Budi.

BACA JUGA:Harga Bitcoin dan Ethereum Hari Ini 12 November 2025: Menguat Tipis, Pasar Kripto Waspada Tekanan Koreksi

BACA JUGA:Jadwal Lengkap Pemadaman Listrik Palembang 12 November 2025, Catat Jamnya!

Lebih jauh, Budi berharap bahwa 100 desa dampingan Proklim dapat menjadi model ekonomi rendah karbon berbasis komunitas, yang bisa direplikasi di berbagai wilayah Nusantara.

Sinergi Global, Dampak Lokal

Dari sisi internasional, Senior Officer UNOPS, Siti Maskurotul Ainia, menyambut baik kontribusi Sucofindo dalam program ini. Ia menilai, sinergi antara UNOPS dan BUMN Indonesia merupakan bukti nyata bahwa kolaborasi lintas lembaga dapat mempercepat aksi iklim yang berdampak langsung bagi masyarakat.

“Pendekatan berbasis desa memastikan solusi yang dihasilkan berakar pada kebutuhan lokal, sekaligus mendukung target Nationally Determined Contribution (NDC) dan Net Zero Emission 2060,” jelas Siti.

Pendampingan Berbasis Teknologi dan Kearifan Lokal

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan