Tangis Haru dan Rasa Syukur Sambut Kloter 20 di Palembang: Dua Kloter Tersisa, Haji 2025 Hampir Rampung
Jemaah haji Kloter 20 saat berada di aula asrama haji Debarkasi Palembang. Foto. Ist/Humas Kemenag Sumsel--
SUMATERAEKSPRES.ID – Derai air mata, pelukan hangat, dan lantunan doa mengiringi kepulangan jemaah haji Kloter 20 Debarkasi Palembang, Senin pagi (8/7).
Kloter yang terdiri dari warga asal Kota Palembang dan Kabupaten PALI ini menjadi bagian dari gelombang kepulangan besar jemaah haji Indonesia tahun 2025.
Kepulangan mereka disambut penuh rasa haru di Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II, tempat para keluarga telah menanti sejak dini hari.
Suasana berubah menjadi syahdu ketika satu per satu jemaah turun dari pesawat dengan wajah letih namun bahagia.
BACA JUGA:Revolusi Kode di Tangan Kita, AI Coding Tools 2025 yang Bikin Kamu Ngoding Kurang dari 30 Menit!
BACA JUGA:Kepercayaan Global Meningkat, Transformasi BRI Jadi Magnet Investor Kelas Dunia
“Alhamdulillah, seluruh jemaah tiba dalam kondisi sehat, termasuk Ibu Rohaya Syafei yang sempat dirawat di Arab Saudi.
Semua bersyukur bisa kembali dengan selamat,” ujar Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Palembang, H. Syafitri Irwan.
Duka dalam Sukacita: Dua Jemaah Wafat
Kloter 20 semula berjumlah 368 orang. Namun, dua jemaah dikabarkan wafat di Tanah Suci.
Mereka adalah Wati Muhammad Yasin (66) asal Palembang dan Eddy Herman (62) dari Banyuasin. Keduanya meninggal saat menjalankan ibadah di Mekah.
Sementara itu, Rohaya Syafei (74), jemaah Kloter 11 asal Ogan Ilir, yang sebelumnya menjalani perawatan di Arab Saudi, akhirnya dipulangkan bersama Kloter 20.
Ia langsung dijemput oleh tim gabungan dari Kementerian Agama Ogan Ilir, Dinas Kesehatan, dan keluarganya.
BACA JUGA:Kebangkitan Sang Legenda, Toyota Kijang Super 2025 Siap Unjuk Gigi di GIIAS
BACA JUGA:Polres Banyuasin Ungkap 24 Kasus Brutal Juni 2024 Sekaligus Tangkap 26 Tersangka Narkoba
