Sumatera Ekspres | Baca Koran Sumeks Online | Koran Sumeks Hari ini | SUMATERAEKSPRES.ID - SUMATERAEKSPRES.ID Koran Sumeks Hari ini - Berita Terhangat - Berita Terbaru - Berita Online - Koran Sumatera Ekspres

https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Mitsubishi baru

Kurang Tidur di Bawah 6 Jam: Bom Waktu yang Mengintai Tubuh dan Pikiran

Kurang Tidur di Bawah 6 Jam: Bom Waktu yang Mengintai Tubuh dan Pikiran-Foto: sumateraekspres.id-

SUMATERAEKSPRES.ID - Tidur bukan sekadar rutinitas malam yang kita jalani setiap hari. Ia adalah kebutuhan biologis yang menentukan keseimbangan tubuh, kejernihan pikiran, dan kekuatan mental.

Namun, di tengah gaya hidup yang serba cepat, banyak orang yang mengorbankan waktu istirahat, bahkan hanya tidur 4–5 jam per malam.

Padahal, kurang tidur di bawah 6 jam secara konsisten bisa menjadi ancaman tersembunyi yang perlahan menggerogoti kesehatan.

Seperti mesin yang dipaksa bekerja tanpa perawatan, tubuh akan memberi sinyal bahaya—meski sering kali kita menutup mata dan menganggapnya sepele.

BACA JUGA:Suzuki Splash 2025: Mobil Kompak yang Siap Menjawab Tantangan Perkotaan

BACA JUGA:Nokia Crown: Simbol Keanggunan dan Ketangguhan di Era Smartphone Premium

Dampaknya tidak hanya terasa keesokan paginya, tetapi juga bisa menjadi “bom waktu” bagi kesehatan jangka panjang.

1. Otak Melambat, Memori Terhambat

Saat tidur, otak melakukan proses konsolidasi memori, memindahkan informasi dari ingatan jangka pendek ke jangka panjang.

Kurang tidur mengganggu proses ini, membuat kita sulit fokus, mudah lupa, dan lambat merespons situasi. Efeknya mirip seperti orang yang terpengaruh alkohol—waspada berkurang, logika terganggu.

BACA JUGA:Jam Sakti” Menikmati Kopi: Waktu Terbaik untuk Rasa dan Energi Maksimal

BACA JUGA:Karier Impian di Bank Sumsel Babel Menanti Lulusan D3 S1 Semua Jurusan dengan Kualifikasi Terbaik, Yuk Daftar!

2. Sistem Imun Melemah

Tidur adalah waktu tubuh memproduksi sitokin, protein yang melawan infeksi dan peradangan. Jika kita tidur terlalu singkat, produksi sitokin menurun, membuat daya tahan tubuh melemah.

Akibatnya, risiko terserang flu, infeksi kulit, hingga pemulihan lambat setelah sakit akan meningkat.

3. Hormon Tak Seimbang, Berat Badan Naik

Tidur singkat mengacaukan hormon pengatur nafsu makan: ghrelin (hormon lapar) dan leptin (hormon kenyang).

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan