Universitas Sriwijaya Tembus Peringkat 21 Kampus Terbaik Nasional Versi Webometrics 2025
Universitas Sriwijaya Tembus Peringkat 21 Kampus Terbaik Nasional Versi Webometrics 2025-Foto: IST -
SUMATERAEKSPRES.ID – Universitas Sriwijaya (Unsri) kembali menunjukkan taringnya di kancah pendidikan tinggi nasional dengan berhasil menempati posisi ke-21 dalam pemeringkatan kampus terbaik di Indonesia versi Webometrics edisi Januari 2025.
Dalam skala global, Unsri mencatatkan diri pada peringkat ke-1.918 dunia, sebuah capaian yang menandai konsistensi lembaga pendidikan ini dalam menjaga kualitas akademik dan kontribusi ilmiah.
Pemeringkatan Webometrics menilai ribuan institusi pendidikan tinggi di seluruh dunia berdasarkan tiga indikator utama: visibilitas atau dampak, keterbukaan informasi (openness), dan keunggulan akademik (excellence). Dalam parameter ini, Unsri tampil cukup impresif, terutama dalam aspek dampak dan keterbukaan.
BACA JUGA:Rektor Unsri Dorong Lulusan Ciptakan Lapangan Kerja, Wisuda Unsri ke-178 Hasilkan 1.286 Lulusan
BACA JUGA:Polres Ogan Ilir Tangkap Pengedar Sabu 2 Kg di Depan Unsri, Tersangka Dapat Perintah dari Malaysia
Rincian Peringkat Universitas Sriwijaya dalam Webometrics 2025:
-
Peringkat Dunia: 1.918
-
Peringkat Nasional (Indonesia): 21
-
Impact Rank (Dampak): 1.445
-
Openness Rank (Keterbukaan): 1.360
-
Excellence Rank (Keunggulan): 3.228
Capaian ini mencerminkan peran aktif Unsri dalam mempublikasikan hasil riset dan memperluas akses terhadap informasi ilmiah, meskipun masih terdapat ruang untuk peningkatan dalam hal kualitas dan kuantitas publikasi akademik internasional.
BACA JUGA:Ini 13 Universitas Terbaik Lulusannya Diburu PT Pertamina dan Freeport Salah Satunya Unsri
Tren Peringkat Unsri dalam Lima Tahun Terakhir:
| Tahun | Peringkat Dunia | Peringkat Indonesia |
|---|---|---|
| 2025 | 1.918 | 21 |
| 2024 | 1.595 | 18 |
| 2023 | 2.038 | 20 |
| 2022 | 2.026 | 12 |
| 2021 | 3.620 | - |
Jika menilik perjalanan peringkat selama lima tahun terakhir, Unsri menunjukkan tren positif secara global, meskipun sempat mengalami fluktuasi di tingkat nasional.
