Senang Bisa Berkebun, Warga Kayuagung Ubah Pekarangan Jadi Lahan Produktif
BERSIHKAN: Dibantu sang cucu, Erna membersihkan sejumlah tanaman yang ditanamnya di pekarangan rumah. -FOTO: NISA/SUMEKS-
KAYUAGUNG, SUMATERAEKSPRES.ID - Pekarangan rumah warga di Kayuagung kini sudah banyak berubah. Lahan yang sebelumnya tak dimanfaatkan kini diubah menjadi lebih bermanfaat. Sejumlah pekarangan warga ditanami beragam tanaman.
Tak hanya tanaman sayur atau buah-buahan, tak sedikit warga memanfaatkan lahannya dengan menanam tanaman obat-obatan (toga). Seperti serai, jahe, laos hingga kunyit.
BACA JUGA:Reno Warga Martapura Sulap Lahan Sempit Jadi Kebun Kacang Panjang, Tambah Penghasilan Keluarga
BACA JUGA:Tinjau Kebun Pembibitan Berkualitas, Dongkrak Kesejahteraan Petani
Salah satunya lahan pekarangan milik Erna, warga Kayuagung. Tanaman yang tumbuh subur miliknya sebagian besar merupakan toga. Secara rutin, Erna membersihkan tanamannya dari rumput yang mulai tumbuh.
‘’Kalau tak dibersihkan akan berpengaruh terhadap kesuburan tanaman. Tak hanya itu, saya juga khawatir jika ada hewan yang berbahaya,’’ ujarnya yang sering dibantu cucunya.
Kegiatan yang dilakukan setiap pagi dan sore ini tentu saja bisa mengeluarkan keringat. Badan pun bisa lebih sehat karena ada aktivitas.
‘’Dari hasil tanaman ini selain bisa untuk konsumsi pribadi juga bisa dijual dan uangnya bisa digunakan memenuhi kebutuhan sehari-hari,’’ katanya.
Sebelumnya, Erna sempat menanam kacang hijau, kemudian jagung. ‘’Hasilnya lumayan banyak. Selain untuk dikonsumsi sendiri bisa dibagikan dengan keluarga dan tetangga dekat,’’ ujarnya.
BACA JUGA:Kebun Melon Premium KWT “Putra Kembang Tani” Prabumulih Tuai Apresiasi TP PKK
BACA JUGA:Petani Milenial Empat Lawang, Dari Kebun Ladang Dapat Cuan dari Facebook
Kalau ada tanaman sedikit seperti ini pastinya tidak lagi harus membeli di pasar. Jika butuh tinggal memetik saja di pekarangan rumah. ‘’Alhamdulillah hasilnya cukup, kami sangat senang bisa berkebun," imbuhnya.
Untuk bibit ada yang membeli ada yang minta dengan keluarga. ‘’Semua anggota keluarga bisa membantu merawat tanaman ini sehingga pekerjaan lebih cepat selesai,’’ katanya. (uni/)
