Tragedi Kesetrum Listrik di Prabumulih Timur: Dua Pekerja Tewas, Satu Luka Parah

Reporter: dian |

Editor: Rian Sumeks |

Sabtu , 13 Sep 2025 - 21:00

Tragedi Kesetrum Listrik di Prabumulih Timur: Dua Pekerja Tewas, Satu Luka Parah-Foto: IST -

PRABUMULIH, SUMATERAEKSPRES.ID – Suasana duka menyelimuti Kota Prabumulih setelah insiden memilukan terjadi di Jalan Jenderal Sudirman, tepat di simpang Tugu Tani, Kelurahan Tanjung Raman, Kecamatan Prabumulih Selatan, Sabtu (13/9) sekitar pukul 10.00 WIB.

Tiga pekerja yang sedang memasang tiang jaringan internet diduga milik penyedia layanan My Republic tersengat arus listrik bertegangan tinggi milik PLN.

Dua di antaranya tewas di lokasi, sementara satu lainnya selamat meski mengalami luka bakar serius.

Korban Jiwa dan Luka

Identitas korban meninggal dunia adalah Mulya Sadewa (20), warga Balai Adat Lama, Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Prabumulih Selatan, serta Yuda Pratama (26), asal Desa Datar, Kecamatan Muko Muko, Kabupaten Bungo.

Korban selamat namun luka parah adalah Darwin, warga Dusun I Serapuh Abo, Kecamatan Padang Tualang, Kabupaten Langkat.

Menurut keterangan saksi, kelima pekerja tengah menegakkan tiang ketika bagian atas tiang tersebut menyentuh kabel listrik PLN yang melintang di atas jalan. Sentuhan singkat itu seketika menghantarkan arus listrik kuat ke tubuh para pekerja.

Yuda dan Mulya langsung terjatuh dan tak tertolong, sementara Darwin mengalami luka lepuh di beberapa bagian tubuhnya. Warga dan rekan korban segera mengevakuasi ketiganya ke Rumah Sakit Pertamina Prabumulih.

Kesaksian di Lapangan

Salah seorang saksi, Achirul Ramadhani, menceritakan bagaimana detik-detik tiang menyentuh kabel listrik membuat tubuh korban kejang sesaat sebelum roboh tak berdaya. “Kami tidak sempat menolong, semuanya terjadi begitu cepat,” ungkapnya dengan suara bergetar.

Tindakan Kepolisian

Polsek Prabumulih Timur yang menerima laporan segera mendatangi lokasi kejadian. Kapolsek Prabumulih Timur, AKP Alias Suganda, menjelaskan pihaknya langsung melakukan olah TKP dan meminta keterangan para saksi serta pekerja yang selamat.

“Jenazah kedua korban telah diserahkan kepada keluarga masing-masing. Yuda Pratama sudah dibawa ke rumah duka di Jambi, sedangkan Mulya Sadewa diantar ke kediamannya di Prabumulih,” jelas AKP Alias.

tragedi kesetrum listrik di prabumulih timur: dua pekerja tewas, satu luka parah                            prabumulih, sumateraekspres.id – suasana duka menyelimuti kota prabumulih setelah insiden memilukan terjadi di jalan jenderal sudirman, tepat di simpang tugu tani, kelurahan tanjung raman, kecamatan prabumulih selatan, sabtu (13/9) sekitar pukul 10.00 wib.
tiga pekerja yang sedang memasang tiang jaringan internet diduga milik penyedia layanan my republic tersengat arus listrik bertegangan tinggi milik pln.
dua di antaranya tewas di lokasi, sementara satu lainnya selamat meski mengalami luka bakar serius.
korban jiwa dan luka
identitas korban meninggal dunia adalah mulya sadewa (20), warga balai adat lama, kelurahan sukaraja, kecamatan prabumulih selatan, serta yuda pratama (26), asal desa datar, kecamatan muko muko, kabupaten bungo.
baca juga:talkshow umkm palembang: billy boen & leontinus bagikan tips sukses wirausaha muda
baca juga:disnakertrans muba & pt hindoli buka lowongan kerja: peluang emas untuk tenaga kerja lokal
korban selamat namun luka parah adalah darwin, warga dusun i serapuh abo, kecamatan padang tualang, kabupaten langkat.
menurut keterangan saksi, kelima pekerja tengah menegakkan tiang ketika bagian atas tiang tersebut menyentuh kabel listrik pln yang melintang di atas jalan. sentuhan singkat itu seketika menghantarkan arus listrik kuat ke tubuh para pekerja.
yuda dan mulya langsung terjatuh dan tak tertolong, sementara darwin mengalami luka lepuh di beberapa bagian tubuhnya. warga dan rekan korban segera mengevakuasi ketiganya ke rumah sakit pertamina prabumulih.
baca juga: xavega beri sinyal juara, maitreyawira show of force di honda dbl with kopi good day 2025 south sumatera
baca juga:nexat terlalu perkasa bagi quatro, smanti gaspol, day 2 honda dbl with kopi good day 2025 south sumatera
kesaksian di lapangan
salah seorang saksi, achirul ramadhani, menceritakan bagaimana detik-detik tiang menyentuh kabel listrik membuat tubuh korban kejang sesaat sebelum roboh tak berdaya. “kami tidak sempat menolong, semuanya terjadi begitu cepat,” ungkapnya dengan suara bergetar.
tindakan kepolisian
polsek prabumulih timur yang menerima laporan segera mendatangi lokasi kejadian. kapolsek prabumulih timur, akp alias suganda, menjelaskan pihaknya langsung melakukan olah tkp dan meminta keterangan para saksi serta pekerja yang selamat.
“jenazah kedua korban telah diserahkan kepada keluarga masing-masing. yuda pratama sudah dibawa ke rumah duka di jambi, sedangkan mulya sadewa diantar ke kediamannya di prabumulih,” jelas akp alias.
ia juga menegaskan, peristiwa ini menjadi alarm keras tentang pentingnya keselamatan kerja. “setiap pekerjaan yang berada di dekat jaringan listrik bertegangan tinggi harus diawasi ketat. prosedur k3 (keselamatan dan kesehatan kerja) wajib dijalankan untuk mencegah insiden serupa terulang,” tambahnya.
kondisi korban luka
dokter verdy dari rs pertamina mengonfirmasi bahwa korban darwin masih dirawat intensif akibat luka lepuh di tangan dan kaki. sementara yuda dan mulya mengalami luka bakar parah di telapak tangan serta kaki yang membuat mereka tidak tertolong.
duka yang mendalam
kabar duka ini meninggalkan luka mendalam bagi keluarga korban. di rumah duka, tangis keluarga pecah ketika jenazah tiba. kehilangan orang terkasih dalam kondisi tragis tentu bukan hanya menyisakan kesedihan, tetapi juga menjadi pengingat keras betapa pentingnya keamanan kerja.
tragedi ini bukan sekadar berita duka, melainkan pelajaran berharga. bahwa di balik kebutuhan masyarakat akan jaringan internet dan pembangunan infrastruktur, keselamatan para pekerja lapangan harus tetap menjadi prioritas utama.