Imbas Paket Dari Jerman, Anang-Umar Terancam Hukuman Mati

Senin 17 Apr 2023 - 20:00 WIB
Reporter : Alf Sumeks
Editor : Alf Sumeks

KAYUAGUNG, SUMATERAEKSPRES.ID - Dua kurir yakni Anang Ismail (39) dan Mat Umar (23) warga Desa Pematang Panggang Kecamatan Mesuji Kabupaten OKI. Yang mengambil paket MDMA atau bahan pembuat ineks asal Jerman milik pelaku Deki Ghani atau Andi Harun. Terancam seumur hidup hingga hukuman mati. Anang Ismail mengaku, dia tidak mengetahui kalau paket di Kantor Pos Pematang Panggang seberat 12,25 gram yang ada dalam kaset DVD film Ocean's Eleven merupakan bahan utama pembuat ineks. "Saya tidak tahu hanya di suruh saja," katanya, Senin April 2023. Dia menceritakan, saat itu dia bertandang ke rumah pelaku yang masih keluarganya. Lalu pelaku minta tolong pada Anang untuk mengambil paket di Kantor Pos Pematang Panggang. Pelaku meminjamkannya motor dan handphone dan tidak ada janji untuk imbalan. Kemudian, dia langsung berangkat ke Kantor Pos Pematang Panggang. Tiba di sana ia tidak memiliki uang sehingga ia menelepon pelaku. Lalu pelaku menghubungi Mat Umar yang saat itu posisinya baru bangun tidur. Umar pun langsung pergi menyusul Anang untuk membayar paket Rp25 ribu. BACA JUGA : Terlalu Lama Sendiri, Duda ini Nekat Rudapaksa Wanita Muda Lalu setelah menandatangani berita acara pengambilan paket ia pun pergi dari Kantor Pos. Tak lama berselang anggota Satnarkoba Polres OKI mencegatnya dan menggeledah badan kedua pelaku. Saat itu anggota menemukan paket dalam jaket cokelat milik Umar yang isinya MDMA. Kapolres OKI AKBP Diliyanto SIK SH MH melalui Kasatnarkoba, AKP Najamudin SH mengatakan, keduanya dikenakan Pasal 114 ayat 2 atau Pasal 112 ayat 2 dengan ancaman mati atau penjara seumur hidup." Ini baru pertama kali ada barang haram dari luar negeri," imbuhnya. [visual-link-preview encoded="eyJ0eXBlIjoiaW50ZXJuYWwiLCJwb3N0IjoxMTQ4NTEsInBvc3RfbGFiZWwiOiJQb3MgMTE0ODUxIC0gRHVhIFBlbW90b3IgVGVtYmFrIFBlZGFnYW5nIEF5YW0iLCJ1cmwiOiIiLCJpbWFnZV9pZCI6MTE0ODUzLCJpbWFnZV91cmwiOiJodHRwczovL3N1bWF0ZXJhZWtzcHJlcy5iYWNha29yYW4uY28vd3AtY29udGVudC91cGxvYWRzLzIwMjMvMDQvRk9UTy1BLTEwLmpwZyIsInRpdGxlIjoiQkFDQSBKVUdBIDogRHVhIFBlbW90b3IgVGVtYmFrIFBlZGFnYW5nIEF5YW0iLCJzdW1tYXJ5IjoiU2VwZWthbiBtZW5qZWxhbmcgSGFyaSBSYXlhIElkdWxmaXRyaSAxNDQ0IEgsIGFwYXJhdCBrZXBvbGlzaWFuIGRpIFBhbGVtYmFuZyB5YW5nIHRlbmdhaCBtZW5pbmdrYXRrYW4gcGVuZ2FtYW5hbiwgZGlidWF0IHNlZGlraXQgcmVwb3Qgb2xlaCBwZXJpc3Rpd2EgYmVyZGFyYWgiLCJ0ZW1wbGF0ZSI6ImJlcml0YS1rdW5pbmcifQ=="]

Sudah Koordinasi Kanwil Bea Cukai Jakarta

Sebelumnya memang sudah ada koordinasi antara Kanwil Bea Cukai Jakarta bersama Diresnarkoba Polda Sumsel dan Satnarkoba Polres OKI, tentang pengiriman paket narkoba asal luar negeri. Tepatnya Jerman menuju Pematang Panggang melalui PT Pos. Bahkan pihaknya sengaja melakukan penyamaran agar pelaku tidak mengetahui. Namun sayang pelaku sudah meninggalkan rumahnya saat dia dan anggota datang kesana. Untuk diketahui paket ini nomor resinyan RQ125652218DE dengan pengirim Nicolaistr 95,47055 Duisburg Deutschland dengan tujuan Deki Ghani Pasar Desa Pematang Panggang Mesuji. Meski Anang tidak mengetahui isi paket tersebut tapi Umar mengetahui itu. Selain mengamankan barang bukti kami juga amankan pisau milik Anang," tandasnya.(uni)
Tags :
Kategori :

Terkait