LAHAT, SUMATERAEKSPRES.ID - Kecelakaan di perlintasan kereta api kembali terjadi. Kali ini antara kereta api angkutan batu bara dengan truk tronton angkutan batu bara merk Hino Nopol : B 9155 SY. Kejadian terjadi pada perlintasan kereta api Desa Telatang Kecamatan Merapi Barat Kabupaten Lahat, Rabu (5/4) pukul 23.13 WIB. Dari informasi yang ada, berdasarkan keterangan security yang sedang bertugas jaga rel perlintasan, Tendi dan Harjoko. Bermula saat mobil truk yang sedang melintas, Rudiansyah (25) yang merupakan sopir truk warga Desa Tanjung Sirih, Kecamatan Pulau Pinang melaju membawa angkutan batubara dan hendak melintasi rel. Namun saat berada di posisi melintasi rel, tiba-tiba truk tersebut mengalami kerusakan. Selang beberapa menit, datanglah kereta api angkutan batubara tanpa isi dari arah Palembang menuju Lahat. Namun karena jarak yang sudah terlalu dekat dengan truk, tabrakan pun tak terelakkan. BACA JUGA : Razia Pekat di Lubuklinggau, Sepasang Bukan Suami Istri Terciduk Kapolres Lahat AKBP S Kunto Hartono SIK MT melalui Kapolsek Merapi AKP Herman Akhiri mengatakan bahwa perlintasan tersebut tanpa plang. Sementara dari kejadian itu tidak ada korban jiwa. "Alhamdulillah, tidak ada korban," ujarnya. Usai kejadian, truk tronton angkutan batu bara sempat terguling kesamping. Lalu langsung menggunakan alat berat excavator untuk evakuasi ke tempat yang lebih aman. Sedangkan posisi kereta api rusak pada bagian depan samping kanan dan kembali melanjutkan perjalanan.
Kategori :