BATURAJA, SUMATERAEKAPRES.ID – Tim dari Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Palembang turun melakukan pengawasan pangan di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU). Tim BPOM didampingi Asisten II Setda OKU, Hasan HD, Dinas Kesehatan, Disperindag, personil Polres OKU, dan personil Sat Pol PP. Dari pagi hingga siang kemarin (30/3) ada dua lokasi pasar yang didatangi, Pasar Atas dan Pasar Baru. Dari sampel makanan yang dijual dan diambel sampel di Pasar Atas Baturaja, tim menemukan ada kandungan bahan berbahaya. Apa itu, bahan pengawat mayat (formalin) pada kandungan mie basah. Serta kandungan bahan pewarna tekstil (rhodamin) pada es cendol.
BACA JUGA : Seribu Lebih Blangko Ijazah DibakarPlh Kepala BPOM Palembang Teddy Wirawan mengatakan, dari Pasar Atas kita mengambil sampel sebanyak 18. “Ada tiga sampel makanan yang positif mengandung bahan berbahaya dari hasil uji sampling,” ujarnya. Yakni, dua sampel formalin pada makanan mie basah, dan 1 sampel mengandung rhodamin B pada es cendol. Jenis 18 sampel yang diambil itu ada tahu, mie, mie basah, cendol, dan sampling cincau hitam dan ikan asin. (bis)
Kategori :