![Bikin Heboh, Motor Mio Terbakar di Atas Jembatan FO Polda Sumsel, Diduga Ini Penyebabnya](https://sumateraekspres.bacakoran.co/upload/9e248e79876afc56ae1467cbc4eb5801.jpg)
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Pengguna jalan yang melintas di atas Jembatan Fly Over (FO) Simpang Polda dibuat heboh, siang kemarin (13/1), sekitar pukul 11.30 WIB.
Ini setelah satu unit sepeda motor Yamaha Mio Soul yang sempat mengeluarkan percikan api hingga hangus terbakar.
BACA JUGA:Aktivis Soroti Kebakaran Hutan di Los Angeles Sebagai Karma Dukungan AS untuk Israel
BACA JUGA:Kebakaran di Palembang Capai 286 Kasus
Dugaan sementara, terbakarnya sepeda motor yang dikemudikan oleh Ahmad Yudhistira (26), guru Pendidikan Agama Islam (PAI) di salah satu SMK swasta di kawasan Jl Sukabangun II, Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Sukarami, akibat bocornya karburator mesin.
Yang terpercik api dari gesekan mesin sehingga mengakibatkan seluruh bagian sepeda motor matik itu hangus terbakar.
"Saat itu saya hendak pulang ke rumah sehabis ngajar, di depan RS Bhayangkara. Sempat mengisi BBM eceran, belum sempat naik ke atas jembatan ada percikan api dari karburator yang sepertinya mengalami kebocoran," ungkap warga Lr Garuda, Jl Mayjen HM Ryacudu, Kelurahan 7 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu (SU)-1, Kota Palembang ini, kemarin (13/1).
Dalam kondisi panik dan takut terjadi hal-hal yang tak diinginkan, terutama terhadap pengemudi dan pengguna jalan yang saat itu sedang ramai.
Yudhistira pun mengambil keputusan nekat, dia tetap mengemudikan sepeda motor tersebut hingga ke atas Jembatan FO Simpang Polda.
Setibanya di atas, dia pun langsung turun dan menjauh dari sepeda motor miliknya yang perlahan mulai terbakar tersebut.
"Saya ambil risiko dalam hati saya kalaupun saya lepas motor itu di bawah dalam keadaan lalu lintas ramai pasti bakal lebih heboh. Makanya saya paksakan naik ke atas jembatan," bebernya.
Mengetahui ada motor yang terbakar di atas Jembatan FO Simpang Polda, membuat sejumlah petugas jaga Polda Sumsel langsung sigap.
Mereka membawa dua buah tabung alat pemadam api ringan (APAR) dan disemprotkan ke motor yang tengah terbakar.
Tapi, besarnya kobaran api tak mampu dipadamkan dengan APAR sampai akhirnya api padam dengan sendirinya.
Selang sekitar hampir satu jam lamanya, akhirnya api padam dengan sendirinya. Satu unit mobil pemadam kebakaran yang tiba di lokasi urung menjalankan tugasnya.