- Implementasi Kurikulum Nasional di seluruh jenjang pendidikan.
- Penguatan Pendidikan Karakter di tingkat dasar dan menengah.
- Pengembangan Talenta Siswa, termasuk partisipasi dalam 21 ajang nasional dan 17 ajang internasional.
- Beasiswa Prestasi, termasuk Beasiswa Unggulan, Darmasiswa, dan Beasiswa Indonesia Maju untuk 7.104 siswa.
- Akreditasi 55.404 Satuan Pendidikan sesuai Standar Nasional Pendidikan (SNP).
- Asesmen Nasional di 494.665 satuan pendidikan untuk mengevaluasi kualitas pembelajaran.
- Penguatan SMK melalui program pusat keunggulan, proyek kewirausahaan, dan sertifikasi kompetensi.
- Sertifikasi Kompetensi dan Magang Luar Negeri bagi 100.750 siswa SMK.
- Peningkatan Kompetensi Guru Vokasi bagi 10.214 pendidik dan tenaga kependidikan.
- Pendidikan Kecakapan Kerja dan Wirausaha untuk 19.699 anak tidak sekolah.
- Distribusi Buku Bacaan Bermutu sebanyak 1,53 juta eksemplar ke 5.100 SD dengan tingkat literasi rendah.
- Pembinaan Bahasa Indonesia untuk 1.402 lembaga pendidikan.
- Bantuan untuk Komunitas Literasi dan Sastra, mencakup 200 komunitas.
- Program BIPA (Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing) di 56 negara dan 408 lembaga.
"Program-program ini dirancang untuk memastikan pemerataan akses pendidikan, penguatan kualitas pembelajaran, serta pengembangan talenta dan karakter siswa di seluruh Indonesia," tegas Abdul Mu'ti.