Kejuaraan Karate Open FORKI Sumsel: Wadah Menuju Prestasi Nasional dan Internasional Bagi Para Atlet Muda

Jumat 27 Dec 2024 - 14:00 WIB
Reporter : Dudun
Editor : Novis

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID– Gemuruh semangat para karateka menggema di GOR Dempo, Kompleks Jakabaring Sport City, dalam Kejuaraan Karate Open dan Festival Piala Ketua Umum FORKI Sumatera Selatan.

Dengan tema “Take Your Glory And Make A History”, acara ini menjadi salah satu agenda olahraga terbesar di penghujung tahun 2024, yang diikuti oleh 2.043 karateka dari berbagai wilayah Sumatera Selatan dan provinsi tetangga seperti Lampung, Jambi, dan Bengkulu.

Ketua Umum FORKI Sumsel, Dr. RM Taufik Husni, SH, MH, pagi kemarin, Jumat 27 Desember 2024, menegaskan bahwa kejuaraan ini bukan hanya sekadar kompetisi, tetapi juga wadah seleksi untuk menjaring atlet-atlet terbaik yang akan bertanding di tingkat nasional pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) mendatang.

Tak hanya itu, atlet-atlet berprestasi yang berhasil mencuri perhatian juga akan dipersiapkan untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) dan bahkan kemungkinan mewakili Indonesia dalam ajang internasional seperti Kejuaraan Karate di Brunei Darussalam.

BACA JUGA:70 Karate Do Sumsel Ikuti Kejurnas INKAI

BACA JUGA:Antusiasme Fans Memuncak! Karate Kid: Legends Bawa Ralph Macchio dan Jackie Chan, Ini Peran Mereka!

“Kejuaraan ini digelar selama tiga hari, mulai 27-29 Desember 2024. Ini adalah langkah awal bagi para karateka untuk menunjukkan potensi mereka. Kami ingin memastikan bahwa Sumsel tidak hanya menjadi tuan rumah yang baik, tetapi juga melahirkan atlet yang mampu mengharumkan nama bangsa di tingkat dunia. Dalam pertandingan kita juga meminta transparan. Tidak ada KKN, sehingga karateka yang dilahirkan akan dapat mengukir prestasi,” ujar Taufik Husni.

"Kami berpesan agar juara 1 pada kejuaraan ini terus dimonitoring dan dibina. Sehingga benar-benar menjadi atlet andalan," harapnya.

Terlebih, saat ini FORKI Sumsel juga akan mempersiapkan atletnya dalam rangka menghadapi Kejurnas Kareta 2025 yang akan datang. Ia berharap, Sumsel jangan sampai gagal meraih medali pada single event kejuaraan nasional karate terbesar Tanah Air tahun depan.

"Jadi jangan sampai atlet yang juara ini, setelah menang tidak ada pembinaan. Ini yang perlu kita perbaiki. Sehingga harapan kita pada Kejurnas bisa meraih medali emas," terangnya.

Kejuaraan ini dibuka secara resmi oleh Asisten II Pemerintah Provinsi Sumsel, Zulkarnain, yang mewakili Gubernur Sumsel. Dalam sambutannya, Zulkarnain menyampaikan apresiasi mendalam terhadap FORKI Sumsel yang terus berkomitmen menciptakan generasi muda berbakat melalui olahraga karate.

BACA JUGA:Inkado Cari Bibit Karateka Andal

BACA JUGA:1.900 Karateka Pemula Tampil di Open Turnamen dan Festival Karate Cup 2024 di Palembang

“Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan sangat mendukung kegiatan seperti ini. Ini adalah bentuk nyata dari upaya kita bersama untuk melahirkan atlet-atlet muda yang tidak hanya unggul di tingkat lokal, tetapi juga mampu bersaing di tingkat nasional dan internasional,” tegas Zulkarnain.

Senada dengan itu, perwakilan dari KONI Sumsel, Arianto, juga memberikan pujiannya. “Apa yang dilakukan oleh FORKI Sumsel adalah langkah yang sangat positif. Kami dari KONI akan terus mendukung penuh para atlet berprestasi dan juga cabang olahraga ini agar semakin berkembang,” ujarnya.

Kategori :