SUMATERAEKSPRES.ID - Mengolah ubi kayu menjadi bahan baku pembuatan gaple. Itulah kini yang digeluti Inhar Kamaluddin warga Jalan Lingkar Timur Kota Prabumulih. Bagaimana caranya? Berikut liputannya DIAN, PRABUMULIH
Inhar Kamaluddin menjalankan bisnis kecil-kecilan selalu pemilik usaha UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) untuk pembuatan papan gaple.
BACA JUGA:Undang 500 UMKM secara Nasional, J&T Express Gelar J&T Connect Preneur Summit
Namun siapa sangkah, bisnis yang dilakoninya sejak lama tersebut pun membuahkan hasil yang cukup signifikan.
Bahkan, dirinya pun sudah merekrut beberapa pekerja yang merupakan penduduk lokal kota Prabumulih.
"Alhamdulillah, kami sangat bangga tempat usaha kami disambangi Wakil Walikota terpilih ini," ujar Kamal.
Ia berharap kedepan usahanya dapat menjadi percontohan bagi pegiat UMKM yang lain. Usahanya itu pun mendapat kunjungan dari calon Wakil Wali kota Prabumulih terpilih, Franky Nasril yang berkunjung langsung ke tempat usahanya tersebut.
"Alhamdulillah hari ini kedatangan orang nomor dua kota ini. Tadi beliau sangat mendukung usaha kami ini, dan bagi kami ini merupakan penghargaan yang luar biasa beliau mau berkunjung ke sini," sambung Kamal sumringah.
Selain itu, kata Kamal, dirinya mengharapkan uluran bantuan dari pemerintah kota agar usaha nya tersebut dapat lebih berkembang dan tentunya dapat merekrut lebih banyak karyawan.
Sementara itu, Franky Nasril menyebutkan usaha pengelolaan ubi kayu menjadi bahan pembuatan gaplek sangat kreatif. Bahkan, dia pun mengaku baru mengetahui bahkan di kota nanas terdapat usaha tersebut.
Tak ayal, pria yang pernah menjabat sebagai anggota DPRD Kota Prabumulih itu berharap agar usaha tersebut dapat menjadi usaha alternatif bagi warga Prabumulih.
"Menurut owner pabrik kecil ini, berapapun stok bahan baku Gaplek ini akan ditampung. Jadi ini merupakan usaha bagus untuk kedepannya," tambahnya.
Apalagi, kata dia. Bahan baku ubi kayu ini selalu ada yang menampung. Setelah siap, bahan baku lalu dikirim ke Tangerang dan Lampung.
BACA JUGA:PNM dan BPOM Kolaborasi untuk Dorong Percepatan Pertumbuhan UMKM