BACA JUGA:Banjir Hadiah di Honor of Kings! Klaim Kode Redeem Terbaru untuk Rewards Melimpah Sekarang
BACA JUGA:Bank BCA Buka Loker Khusus Lulusan SMA, D3 dan S1, Simak Posisinya
16. Kesehatan
Meski dokter spesialis tetap penting, beberapa tugas seperti analisis radiologi dan diagnosis awal penyakit kini dapat dilakukan oleh sistem berbasis AI dengan akurasi tinggi.
17. Sumber Daya Manusia
Proses rekrutmen, seperti penyaringan CV dan wawancara awal, sudah banyak diotomatisasi menggunakan AI, mengurangi kebutuhan tenaga kerja di bidang SDM.
18. Periklanan
AI membantu menciptakan iklan yang dipersonalisasi dan strategi pemasaran otomatis, sehingga mengurangi keterlibatan manusia dalam kampanye iklan.
BACA JUGA:Perbedaan THR yang Diterima PNS dan PPPK Pada 2025, Kapan Jadwal Cairnya?
19. Musik dan Seni
AI telah digunakan untuk menciptakan komposisi musik, seni visual, dan karya kreatif lainnya, yang mengurangi kebutuhan akan seniman manusia di beberapa bidang tertentu.
20. Statistik dan Data Entry
Pekerjaan yang melibatkan entri data dan analisis statistik dasar kini dapat dilakukan oleh perangkat lunak berbasis AI dengan kecepatan dan akurasi yang jauh lebih tinggi.
BACA JUGA:Bursa Efek Indonesia Terapkan Pembaruan Peraturan Perdagangan Efek Ekuitas dan Waran Terstruktur
BACA JUGA:Prakiraan Cuaca Palembang Hari Ini: Pagi Cerah Berawan, Sore Waspada Hujan dan Petir
Langkah yang Bisa Dilakukan Mahasiswa
Agar tetap relevan di dunia kerja yang terus berubah, mahasiswa dari jurusan-jurusan ini harus proaktif dalam mengembangkan keterampilan baru. Beberapa langkah yang bisa diambil meliputi:
- Belajar keterampilan analitik dan teknis untuk memahami dan bekerja dengan AI.
- Mengembangkan kemampuan soft skills seperti kreativitas, kepemimpinan, dan komunikasi, yang sulit digantikan oleh mesin.
- Beradaptasi dengan perkembangan teknologi dengan mengikuti kursus atau pelatihan tambahan.
BACA JUGA:Survei Konsumen Bank Indonesia: Keyakinan Konsumen Meningkat pada November 2024