JAKARTA, SUMATERAEKSPRES.ID - Kementerian Agama (Kemenag) terus berupaya memotivasi dan mengapresiasi siswa madrasah yang telah meraih prestasi, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Salah satu langkah konkret yang dilakukan adalah dengan memberikan kesempatan kepada mereka untuk mengikuti program Intensive Educational Short Course in China for Madrasah Students.
Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah, M. Sidik Sisdiyanto, mengungkapkan bahwa program studi singkat ini bertujuan untuk memperluas wawasan para siswa madrasah mengenai berbagai aspek, mulai dari pendidikan, budaya, teknologi, hingga sistem informasi.
"Melalui program ini, kami berharap para siswa bisa mendapatkan pengalaman langsung yang dapat membuka perspektif baru tentang dunia," ujarnya dalam sesi pra-keberangkatan di Jakarta.
BACA JUGA:Kabar Gembira, Kemenag Alokasikan Rp897 Miliar, Untuk Insentif Guru Non-PNS Pada 2025
BACA JUGA:Gelar Rakor KBIHU Se-Sumsel, Kakanwil Kemenag Syafitri Irwan Tekankan Sinergi dan Kerja Sama
Pada tahun ini, Kemenag memberangkatkan 55 siswa madrasah berprestasi ke China. Keberangkatan mereka dibagi dalam dua angkatan.
Gelombang pertama yang berjumlah 27 siswa, akan mengikuti program di Beihang University, Beijing, dari 8 hingga 18 Desember 2024.
Sedangkan gelombang kedua akan berfokus pada kegiatan di Guizhou Vocational and Technical College of Water Resources and Hydropower pada 18 hingga 28 Desember 2024.
Mengapa China?
Sidik menjelaskan bahwa China dipilih sebagai destinasi karena negara ini merupakan salah satu negara yang paling berpengaruh di dunia dalam hal kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi, pendidikan, dan budaya.
"Selain itu, China memiliki banyak hal positif yang bisa dipelajari, terutama dalam hal kualitas dan karakter sumber daya manusianya," kata Sidik, yang juga merupakan doktor dalam bidang Ilmu Pendidikan.
Menurutnya, semangat juang, kemandirian, serta budaya kerja keras yang dimiliki oleh masyarakat China dapat menjadi contoh yang baik bagi para siswa madrasah untuk meraih kesuksesan di masa depan.
Sidik juga menambahkan bahwa para peserta program ini diharapkan dapat memanfaatkan kesempatan yang langka ini dengan sebaik-baiknya.