JAKARTA, SUMATERAEKSPRES.ID - Proyek jalan tol Lubuklinggau - Bengkulu yang jadi bagian jalan tol trans Sumatera (JTTS) dipastikan belum akan dilanjutkan. Dengan kata lain tidak masuk dalam proyek strategis nasional (PSN) Pemerintah Pusat. Pembanguan 3 sesi, Bengkulu - Taba Penanjung, Taba Penanjung- Kepahiang dan Kepahiang-Lubuklinggau awalnya ditargetkan selesai pada tahun 2024 mendatang. Namun, hingga saat ini belum ada menunjukkan progres untuk dilanjutkan sejak pembanguan sesi 1 ruas Bengkulu - Taba Penanjung selesai dikerjakan pada akhir 2021 lalu. Direktur Pencanaan Pembanguan Proyek Infrastruktur Pripritas Nasional (P3IPN) Badan Perencanaan Pembanguan Nasional (Bappenas), Drs Sumedi Andono Mulyo, MA, Ph.D pada 16 Maret lalu tidak membantah kalau proyek tol Bengkulu - Lubuklinggau tidak lagi masuk dalam proyek strategis nasional yang wajib selesai pada 2024 mendatang.
BACA JUGA :INFO LUR! Ada Rekrutmen Penerimaan Pa PK TNI Khusus Tenaga Kesehatan (SUSGAKES) Tahun Anggaran 2023 BACA JUGA :Menggerakan Ekonomi, Memperbanyak Ruas Tol"Kementerian PUPR yang menganalisa dan mengkaji mana saja PSN yang harus diselesaikan pada 2024, " beber Sumedi. Kemungkinan hasil dari kajian dari Kementerian PUPR ini yang menyebabkan ruas Bengkulu-Lubuklinggau belum bisa dilanjutkan.