KAYUAGUNG, SUMATERAEKSPRES.ID – Tim Pemenangan Pasangan Calon (Paslon) Nomor Urut 1, HM Dja'far Shodiq - Abdiyanto (JADI), mengajak seluruh anggota tim, koordinator kecamatan (Korcam), serta koordinator desa (Kordes) untuk bersama-sama menghormati hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) 2024.
Meskipun paslon JADI tidak berhasil meraih kemenangan, mereka menghormati keputusan rakyat yang telah memilih pemimpin untuk periode lima tahun mendatang.
Ketua Tim Pemenangan Paslon JADI, Juni Alpansuri, mengungkapkan rasa terima kasih kepada masyarakat OKI yang telah memberikan dukungan, meskipun perjuangan mereka belum berhasil membuahkan hasil.
BACA JUGA: Masa Depan Suram! 15 Jurusan Sarjana Ini Bakal Tergantikan AI di Dunia Kerja
"Terima kasih kepada seluruh tim yang telah berjuang dengan sepenuh hati meskipun kita belum berhasil," ungkap Juni Alpansuri pada Jumat, 29 November 2024.
Dalam kesempatan tersebut, Juni juga mengimbau kepada seluruh pihak untuk terus menjaga kerukunan, menghormati satu sama lain, serta memastikan kondusifitas tetap terjaga di Kabupaten OKI.
"Semoga semua tetap menjaga kerukunan dan saling menghormati, karena pada dasarnya, kita semua berjuang untuk kemajuan Kabupaten OKI yang lebih baik di masa depan," tambahnya.
BACA JUGA:PDI Perjuangan Tegaskan Pengawalan Penghitungan Suara Pilkada Muara Enim
BACA JUGA:Profil Pj Walikota Palembang, Cheka Virgowansyah Lahir, Tumbuh, dan Berkarir di Palembang
Lebih lanjut, Juni Alpansuri menyampaikan bahwa salah satu tujuan utama dalam Pilkada adalah untuk memerangi kemiskinan dan memberikan harapan hidup yang lebih baik bagi seluruh masyarakat Kabupaten OKI.
Ia menekankan pentingnya terus bekerja sama demi pembangunan daerah yang lebih sejahtera.
Pilkada OKI 2024 yang telah berakhir meninggalkan hasil yang jelas: Paslon Nomor Urut 2, Muchendi Mahzareki - Supriyanto (MURI) unggul dalam kontestasi ini.
Tim Pemenangan Paslon JADI pun dengan tulus mengucapkan selamat kepada Paslon MURI atas kemenangan tersebut.
BACA JUGA: Pembunuhan di Banyuasin, Pihak Keluarga Minta Pelaku Dihukum Mati